Unud
Kegiatan Difabelpreneur Business Matching yang digelar Universitas Udayana. Sumber Foto : ads/bpn

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Universitas Udayana kembali mencatatkan sejarah baru, dalam rangkaian kegiatan Dies Natalis yang ke-61, Universitas Udayana menggelar Difabelpreneur Business Matching yang dibuka langsung oleh Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU., bertempat di Ruang Nusantara Agrokomplek kampus Unud Sudirman Denpasar pada Kamis (24/8/2023).

Dalam sambutannya, Rektor Unud mengatakan, ini sebagai bentuk dukungan kepada saudara kita yang Difabel dalam usaha mereka menggeluti profesi sebagai calon pengusaha.

Rektor Unud membuka Difabelpreneur Business Matching. sumber foto : ads/bpn

Dalam hal ini Universitas Udayana siap memfasilitasi mereka dalam upaya memberikan ruang kepada mereka untuk terus berkarya.

Bentuk sinergi ini nantinya dapat dimungkinkan kepada saudara difabel ini dan Universitas Udayana siap memberikan fasiliatas yang sama.

“Mudahan dengan ajang ini terjalin kerjasama yang baik, menyangkut pembinaan maupun market atau pasar,” ucapnya.

Ditambahkannya ini perlu dipupuk lebih dalam lagi kedepan saudara difabel bisa lebih dari temen yang normal dalam menjalankan usaha bisnis yang mereka sedang geluti ini.

Baca Juga :  Inkubator Bisnis ITB STIKOM Bali Raih Prestasi Gemilang, Jadi Inbis Terbaik Nasional dan Melangkah ke Australia

“Saya berjanji untuk memberikan kesempatan yang seluasnya memakai sarana prasarana yang ada di Universitas Udayana,” tegas Rektor penuh semangat.

Rektor Unud Bersama para Wakil Rektor saat Difabelpreneur Business Matching. sumber foto : ads/bpn

Salah satu peserta, Dewa Putu Arnawan mengatakan sangat senang sekali atas dukungan yang diberikan oleh Unud ini dan ber harap kegiatan semacam ini agar terus dilaksanakan demi kemajuan teman-teman kita yang ingin menjadi pengusaha.

“Semoga Unud bisa terus memberikan kesempatan kepada para difabel untuk dapat maju dan berkembang dalam menjalankan bisnis,” ungkapnya,

Disisi lain Wayan Damai seorang Difabel pelukis dan atlet yang hadir juga mengatakan hal yang sama, ini menjadi ruang bagi kami untuk berkarya dan memasarkan.

Baca Juga :  Dealer Asia Motor Jalin Keakraban Konsumen Lewat “Stylo Fashion Ride”
Rektor Unud berfoto bersama Salah satu Difabel. Sumber Foto : ads/bpn

“Kita hanya menbuat karya namun bingung mau dibawa kemana, lewat kegiatan ini akhirnya saya bisa memasarkan hasil karya saya sehingga saya akan lebih terpacu untuk menciptakan hasil karya yang lebih baik lagi,”ujar Wayan Damai asal Lodtunduh Gianyar.

Ketua Panita Difabelpreneur Business Matching, Dr. Sayu Ketut Sutrisna Dewi, S.E., M.M., Ak., dalam sambutan mengungkapkan ada 17 kegiatan usaha dari Difabel yang hadir disini terdiri dari berbagai jenis usaha utamanya usaha dibidang usaha industri kreatif, produk dan jasa. Mereka terdiri dari kelompok Tuna Daksa, Tuna Runggu, Tuna Wicara.

“Dan yang lebih membanggakan ini adalah sebagian besar difabel berasal dari alumni Unud,” ujar Sayu Ketut Sutrisna Dewi.

Rektor Unud mengunjungi salah satu stand dari Difabel. Sumber Foto : ads/bpn

Sementara itu Ketua Panitia Dies Natalis ke -61 I Gede Pasek Pramana, S.H., M.H.,kegiatan ini memang dibuat dalam rangkaian Dies Natalis Unud yang ke -61. Dimana teman difabel ini memiliki kemampuan yang luar biasa, dari mulai melukis, bermain musik maupun ada yang berkreasi dalam kesenian. 

Baca Juga :  Tekan Inflasi, Pj Gubernur Bali Minta Pemkab Manfaatkan Tanah Provinsi Untuk Menanam Bahan Pangan

“Dikaitkan denga tema Dies Natalis ‘Membangun Sinergi Menciptakan Prestasi’, prestasi dalam konteks memperdayakan manusia dan meningkatkan harkat dan martabat kaum difabel,”pungkas Pasek yang juga tim Juru Bicara Universitas Udayana ini.

Kegiatan ini juga diisi dengan lelang lukisan dari hasil karya difabel dan diakhiri dengan pameran hasil karya difabel yang memang khusus dipasarkan oleh mereka. 

Lelang Lukisan oleh salah satu pelukis Difabel. Sumber Foto : ads/bpn

“Dengan tulus dan murah senyum kaum difabel memasarkan produk mereka dan peserta yang hadir dengan antusias membeli karena memang hasil karya mereka ini sangat luar biasa dan berkualitas,” ungkap Yutawan salah satu jurnalis yang hadir disana. (ads/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News