BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR — Menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali yang akan digelar pada November 2024, sejumlah paket calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-cawagub) mulai bermunculan. Salah satu paket yang baru saja mencuat adalah pasangan I Nyoman Giri Prasta dan Made Muliawan Arya (De Gadjah), yang dikenal sebagai paket Giri-Mulia. Informasi ini pertama kali disampaikan oleh Ketua DPW NasDem Bali, Julie S Laiskodat.
Made Muliawan Arya, atau yang akrab disapa De Gadjah, menyatakan telah mendengar kabar tersebut. Namun, Ketua DPD Gerindra Bali itu mengaku belum mendapatkan instruksi resmi dari DPP Gerindra pusat.
“Saya juga sudah mendengar info itu dari Ketua NasDem Bali, tapi saya belum dapat instruksi dari DPP Gerindra pusat,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Minggu (9/6/2024).
De Gadjah menegaskan bahwa dirinya akan selalu berpegang pada arahan dari pengurus DPP pusat.
“Saya juga dapat informasi seperti itu. Tapi tiang belum dapat informasi dari pimpinan. Saya tidak tahu informasi darimana itu. Yang saya tahu yang nelpon saya, ya Mba Julie Laiskodat. Saya cari tahu kebenarannya juga, belum tahu juga. Dua hari lalu saya ketemu Pak Sekjen belum ada informasi apa-apa,” jelasnya.
Pasca Pilpres dan Pileg yang lalu, De Gadjah, yang juga merupakan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Provinsi Bali, sempat disinggung oleh netizen yang mengusulkan agar ia bersanding dengan I Nyoman Giri Prasta untuk Pilgub Bali. Menanggapi usulan tersebut, De Gadjah merasa terhormat bisa disandingkan dengan politisi senior dari PDIP Badung itu.
“Jika itu adalah instruksi dari Ketua Umum Prabowo Subianto, saya harus siap. Saya mengalir saja fokus ngayah ke masyarakat, ikuti air mengalir kalau sudah perintah ya harus siap toh juga untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya.
Dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pilgub Bali, dinamika politik di Pulau Dewata diprediksi akan semakin intens. Munculnya pasangan Giri-Mulia menambah daftar kandidat yang akan bertarung memperebutkan kursi gubernur dan wakil gubernur Bali.
Para calon diharapkan dapat memberikan program-program yang membawa manfaat bagi masyarakat Bali, seiring dengan aspirasi dan harapan mereka untuk masa depan yang lebih baik. (ads/bpn)
