BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Gubernur Bali Made Mangku Pastika memberikan dukungan kepada Forum Alumni Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (FA KMHDI) yang akan mendirikan Pasraman Satyam Eva Jayate disebuah tanah aset milik Pemprov Bali yang berada di Kota Denpasar.
“Pemerintah harus mendukung pasraman ini, karena pembangunan pasraman berkaitan dengan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM),” kata Gubernur Pastika dihadapan Ketua Umum FA KMHDI, Ketut Udi Prayudi dan anggota FA KMHDI lainnya.
Bagi Mangku Pastika, pembangunan SDM Bali sangat penting dilaksanakan secara gotong royong. Karena Bali secara nyata hanya mengandalkan SDM hingga Budaya dalam pembangunannya. Kalau Sumber Daya Alam (SDA) Bali tidak memilikinya. Sehingga sekali lagi, SDM karma Bali harus dididik dari sekarang.
“Kalau bisa pasraman itu buatkan seperti sekolah dan saya mau tahu apa konsep pasraman yang akan dibangun FA KMHDI,” tambahnya seraya menanyakan kembali What is Pasraman?
Jenderal bintang tiga juga menyebutkan, kalau IHDN mampu mencetak sarjana Hindu, maka pasraman FA KMHDI saya harapkan bisa mencetak manusia menjadi Hindu, mampu mencetak orang menjadi suputra hingga menciptakan orang di pasraman itu menjadi pemimpin yang sangup menghadapi tantangan.
“Ini yang saya inginkan, manusia yang suputra dengan kejujuran dan disiplinnya,” tegasnya.
Sementara itu Ketua Umum FA KMHDI, Ketut Udi Prayudi menyatakan pembuatan pasraman Satyam Eva Jayate adalah hasil Mahasabha FA KMHDI. Tujuan pembangunan pasraman ini, kata Udi Prayudi sebagai wadah untuk mengkaderisasi generasi muda Hindu di Indonesia yang sedang menempuh pendidikan Perguruan Tinggi di Bali.
“Kita sangat berterimakasih kepada Gubernur Bali yang sudah membantu secara maksimal proses pembangunan pasraman ini dan kalau bisa nanti dalam peletakan batu pertama pembangunannya kami mohon bapak Gubernur Bali hadir,” ungkap Udi.
Sebagai tindak lanjut dari pembangunan ini, Gubernur Bali Made Mangku Pastika dihadapan Karo Humas Pemprov Bali, Dewa Gede Mahendra Putra dan FA KMHDI serta PD KMHDI Bali, meminta konsep pembangunan pasraman ini agar dimatangkan kembali. Bahkan secara langsung, Gubernur Pastika akan meluangkan waktu dan mengajak keluarga besar FA KMHDI bertemu kembali mempersentasikan pasraman ini.
“Saya mau undang lagi dan mengajak rembug masalah pasraman ini,” kata Pastika.
Perlu diketahui bersama, dalam audiensi ini turut juga dihadiri oleh pengurus FA KMHDI seperti Made Muliawan Arya (De Gadjah), Indra Udayana, Gde John Darmawan, Wayan Arsa Jaya, Wayan Semara Cipta, Made Budi Arsika, Putu Adi Tama, Ketua PD KMHDI Bali Ketut Putra dan Ketua PC KMHDI Denpasar Wahyu Wisnu Negara. (humas-kmhdi/bpn)
Pantau terus baliportalnews.com di :
- Like Fanpage Facebook : Bali Portal News
- Follow Twitter : @baliportalnews
- Follow Instagram : @baliportalnews
- Line : @uqi9127r (Pakai @)
