Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, JAKARTA – Pebalap Indonesia berbakat, Ali Adriansyah Rusmiputro telah menjalani putaran kelimanya di ajang balap World Supersport 300 di Sirkuit Misano, Italia yang berlangsung pada Minggu (18/6/2017) kemarin. Adrian tampil cukup baik sejak awal perlombaan, walaupun ia memulai start di urutan ke 22 namun ia tetap mampu menunjukan peningkatan performanya dengan sangat baik bersama tunggangannya Yamaha YZF-R3. Setelah 10 lap ia sudah dapat maju di posisi ke 7 dan sempat memimpin grup tercepat kedua setelah beberapa kali terlibat fight race dengan pebalap-pebalap Spanyol seperti, Scott Deroue, Daniel Valle, Borja Sanchez dan Mykta Kalini. Namun keberuntung belum berpihak padanya, saat akan memasuki lap ke 11 Adrian mengalami low side crash yang menyebabkan ia belum berhasil finish di putaran kali ini.

Pada saat sesi latihan bebas pertama, catatan waktu Adrian adalah 1 menit 56.775 detik dan menempati posisi ke 20. Meski demikian, ia tetap optimis serta berusaha keras untuk beradaptasi dan mencari set up motor yang tepat agar dapat mempertajam waktu pada sesi berikutnya. Saat menjalai latihan bebas kedua catatan waktunya membaik hingga 1 detik, namun persaingan di ajang kejuaraan dunia balap motor memang cukup ketat, Adrian yang menorehkan waktu 1 menit 55.724 detik hanya berhasil bersanding di posisi ke 18 dan menjalani kualifikasi dari grup Superpole 1.

Baca Juga :  Rayakan Hari Kartini Bersama Perempuan Pelaku UMKM, OJK Dorong Literasi dan Inklusi Keuangan

Saat menjalani sesi kualifikasi, perolehan waktu terbaik Adrian yaitu 1 menit 55.922 detik dan menduduki posisi ke 12 di Superpole 1, yang artinya ia harus start dari posisi ke 22 dari total 37 pebalap yang ikut serta. “Saya mencoba mengejar grup kecil untuk mendapatkan waktu terbaik saat kualifikasi, namun saat itu saya belum mendapatkan waktu yang ideal. Lalu saya mencoba melambatkan motor agar bisa bergabung dengan grup tercepat, dan sayangnya di 1 lap terakhir sebelum kualifikasi berakhir, laju motor saya tidak maksimal karena terhalang pebalap di depan saya.” ujar Adrian.

Saat balapan berlangsung, selepas start Adrian melakukannya dengan cukup baik sehingga pada tikungan pertama ia berhasil mendahului 3 pebalap di depannya dan hanya membutuhkan 1 lap ia sudah berada di posisi 17. Pada lap ke 4 ia menduduki urutan ke 13 dan berhasil memperoleh best lap yaitu 1 menit 54.809 detik, yang artinya lap time Adrian telah menyamai pebalap yang berada di posisi teratas saat balapan berlangsung. Adrian secara perlahan terus menekan pebalap yang berada di depannya, memasuki lap ke 7 ia pun berada di urutan ke 10 setelah sebelumnya menyusul Daniel Valle. Adrian semakin mendapat ritme balapnya, ketika di lap 8 ia pun sudah memimpin grup kedua tercepat di balapan tersebut, ia berada di posisi ke 7 dan meninggalkan pebalap lainnya 0,4 detik.

Baca Juga :  PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air

Dalam perlombaan kemarin, dari awal start Adrian sudah memacu kendaraannya dengan maksimal. Maka dari itu ia yang start dari posisi 22 dapat dengan cepat menyusul pebalap yang berada di depannya hingga sempat menduduki posisi ke 7. Hal tersebut membuat pemakaian ban dan rem motor Adrian lebih cepat habis dibanding pebalap lainnya. Empat pebalap hebat Spanyol seperti, Borja Sanchez, Daniel Valle, Scott Deroue dan Mykta Kalini terus menekannya, sehingga terjadi fight race yang cukup ketat di lintasan. Balapan kian memanas, disaat 3 lap terakhir Adrian terus meningkatkan kecepatan untuk mengejar grup tercepat di depannya, grip ban depan Adrian seketika hilang dan menyebabkan ia low side crash dan gagal finish pada putaran kelima di Sirkuit Misano kali ini.

Usai terjatuh Adrian sempat berusaha kembali ke lintasan untuk melanjutkan balap. Namun ia terpaksa harus masuk pit karena kondisi motor yang sudah tidak memungkinkan untuk dipakai melanjutkan perlombaan. Kondisi Adrian terlihat baik-baik saja, namun rasa kecewa terlihat pada dirinya karena gagal menyelesaikan perlombaan. “Sayang sekali Adrian terjatuh disaat balapan hanya tinggal tersisa 3 lap, tapi ia menunjukan penampilan yang luar biasa karena ia start dari urutan ke 22 lalu berhasil maju hingga posisi ke 7 dan memimpin grup tercepat kedua diperlombaan dengan bersaing ketat dengan pebalap handal Spanyol yang saat ini berada di klasemen teratas, Scott Deroue. Tapi saya cukup senang melihat penampilan Adrian hari ini. “ pungkas David Garcia, selaku manager Pertamina Almeria Racing Team.

Baca Juga :  Wabup Ipat Buka Turnamen Basket SMANSA Cup XIII

Selanjutnya pebalap yang didukung penuh oleh PT. Pertamina (Persero), Ali Adriansyah bersama Pertamina Almeria Racing Team akan kembali ke Jakarta untuk beberapa saat. Dan setelah itu ia akan berjuang mempersiapkan mental serta fisiknya di Sirkuit Almeria, Spanyol bersama David Garcia dan Maturana untuk menghadapi putaran keenam pada Kejuaraan World Supersport 300 yang akan berlangsung di Sirkuit Lausitzring, German pada 18 – 20 Agustus 2017 mendatang. (r/bpn)


Pantau terus baliportalnews.com di :

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News