Pemilihan Teruna Teruni Desa Sanur
Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara mengunjungi Pesona Budaya Mertasari sekaligus mengikuti dan menyerahkan pelakat dan selempang serangkaian Grand Final Pemilihan Teruna Teruni Desa Sanur Kauh pada pelaksanaan hari kedua di Kawasan Pantai Mertasari, Sanur pada Jumat (14/7). Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi atas pelaksanaan Pesona Budaya Mertasari yang dikemas apik oleh Karang Taruna Yowana Kerthi Bhuana, Desa Sanur Kauh. Hal tersebut terungkap saat Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara mengunjungi Pesona Budaya Mertasari sekaligus mengikuti dan menyerahkan pelakat dan selempang serangkaian Grand Final Pemilihan Teruna Teruni Desa Sanur Kauh pada pelaksanaan hari kedua di Kawasan Pantai Mertasari, Sanur pada Jumat (14/7/2023).

Sejak tiba, Wali Kota Jaya Negara langsung bergerak meninjau stand yang tersedia. Beragam stand mulai dari kuliner, kerajinan dan kampanye peduli lingkungan turut hadir dalam kegiatan ini. Bahkan, Wali Kota Jaya Negara sempat berbincang hangat dengan seniman sekaligus perajin Tapel atau Topeng khas Sanur. Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Bali, A.A Gede Agung Suyoga dan Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, I Wayan Mariyana Wandhira serta undangan lainya.

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi sekaligus kagum atas komitmen Desa bersama Karang Taruna dalam memberikan wadah serta ruang kreatifitas bagi seniman, pelaku kreatif dan UMKM untuk terus bertumbuh. Dimana, melalui kegiatan semacam ini, UMKM dan Perajin akan dikenal khalayak umum. Sehingga mampu meningkatkan target pasar serta menjadi wahana promosi berkelanjutan.

Lebih lanjut dijelaskan, melalui kegiatan ini tentunya diharapkan mampu menggali potensi wisata dan ekonomi kreatif di Desa Sanur Kauh. Terlebih melalui pemilihan Teruna Teruni Sanur Kauh yang diharapkan menjadi garda terdepan dalam mempromosikan Sanur. Hal ini lantaran Sanur kita kenal sebagai kawasan pariwisata yang terkenal hingga ke mancanegara.

Baca Juga :  Dishub Denpasar Antisipasi Arus Balik Lebaran, Pastikan Kelancaran Pintu Masuk Hingga Pelabuhan Laut Pengumpan Lokal

Ditambahkan Jaya Negara, sesuai dengan Visi Kota Denpasar yakni Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju (Makmur, Aman, Jujur dan Unggul), Kegiatan “Pesona Budaya Mertasari” ke-5 yang dilaksanakan oleh Karang Taruna Desa Sanur Kauh dapat menjadi referensi Attraction atau daya tarik wisata berupa Festival berbasis seni dan budaya di Kota Denpasar. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Denpasar sekaligus memberikan dampak bagi kelestarian budaya, kreatifitas teruna teruni Desa, lingkungan dan perekonomian masyarakat desa.

“Pada prinsipnya kami sangat memberikan apresiasi dan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan semacam ini, semoga kegiatan ini secara berkelanjutan mampu mendukung berkembangnya pelaku kreatif, seniman dan UMKM lokal, termasuk juga mempromosikan Sanur sebagai destinasi wisata unggulan yang kedepanya dapat mendukung perkembangan Pariwisata di Kota Denpasar, khususnya Sanur itu sendiri,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemkot Denpasar Gelontor Rp3,2 Miliar Sukseskan PKB XLVI, Terjunkan 21 Duta Kesenian

Perbekel Desa Sanur Kauh, I Made Ada didampingi Ketua Karang Taruna Yowana Kerthi Bhuana mengatakan, Made Dura Sanjaya mengatakan, pada Tahun 2023 ini merupakan tahun yang sangat membahagiakan bagi Karang Taruna Yowana Kerthi Bhuana Desa Sanur Kauh. Dimana, pada tahun ini Acara Pesona Budaya Mertasari dapat kembali dilaksanakan, hal ini lantaran setelah beberapa tahun ditiadakan karena pandemi Covid-19.

Dura Sanjaya mengatakan, pelaksanaan Kegiatan Pesona Budaya Mertasari tahun ini dikemas dalam beberapa kegiatan utama. Yakni Pemilihan Teruna Teruni Sanur Kauh, Lomba Sepeda dan Lomba Ngelawar. Dimana, kegiatan rangkaian ini telah dilaksanakan dimulai dari awal juni Tahun 2023 lalu.  Pada tahun 2023 ini, inovasi kegiatan yang merupakan pembaharuan dari tahun-tahun sebelumnya yakni Lomba Sepeda yang diikuti oleh 30 Peserta.

“Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan yang kami laksanakan menjadi perhatian banyak pihak walaupun baru pertama kali diadakan namun peserta yang ikut serta melebihi dari perkiraan, kegiatan ini memiliki feedback yang baik untuk Desa sehingga kita dapat mengetahui potensi-potensi yang dimiliki oleh Warga Desa Sanur Kauh dan harapan kami semoga kegiatan lomba sepeda ini dapat diadakan setiap tahunnya,” ujarnya.

Baca Juga :  Wali Kota Jaya Negara Hadiri Karya Melaspas di Pura Puseh Dadia Desa Adat Penatih

Selain itu, turut dilaksanakan Lomba Ngelawar yang diikuti oleh seluruh Sekaa Teruna Teruni se-Desa Sanur Kauh. Sedangkan acara Puncak Pesona Budaya diadakan selama 3 hari yakni dari tanggal 13-15 Juli 2023 yang dikemas degan beragam kegiatan. Mulai dari Penampilan Budaya dari 12 Sekaa Teruna Teruni se-Desa Sanur Kauh dan Grandfinal Pemilihan Teruna Teruni Desa Sanur Kauh dengan peserta sebanyak 11 peserta. Sedangkan pada hari terakhir pada 15 Juli 2023 diadakan Music Festival.

“Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada seluruh Sponsor, Tenant dan seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan ini yang telah menyupport acara kami sehingga acara ini dapat berjalan sesuai dengan harapan dan sebagaimana mestinya, semoga kegiatan ini dapat digelar setiap tahun sebagai ajang menggali potensi dan pengembangan berbagai elemen di Desa Sanur Kauh,” ujarnya.

Untuk diketahui, serangkaian Grand Final Pemilihan Teruna Teruni Desa Sanur Kauh telah ditetapkan pemenang. Yakni Teruna Sanur Kauh 2023 yakni I Wayan Andre Wahyu Eka Putra dari ST Dhananjaya, Banjar Danginpeken dan Teruni Sanur Kauh 2023 yakni Gusti Ayu Sri Eka Damayanti dari ST Brahmarya, Banjar Abiantimbul.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News