BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR -Di masa pandemi ini, banyak pihak menunjukkan kepedulian kepada tim medis yang berjuang di garda terdepan dalam upaya penanganan pasien Covid-19. Seperti dilakukan oleh Koding Next, salah satu sekolah teknologi terkemuka di Indonesia menyerahkan bantuan sebanyak 20 buah face shield (pelindung wajah) kepada RSUD Bali Mandara Provinsi Bali.
Bantuan diterima langsung oleh Direktur RSUD Bali Mandara, dr Gede Bagus Darmayasa, M.Repro bertempat di lobi RSUD Bali Mandara, Selasa (19/5/2020). Pihaknya menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan ini karena sangat berarti dalam upaya penanganan pasien Covid-19.
“Bantuan ini sangat penting bagi kami, apalagi kami di sini juga merawat pasien PDP Covid-19. Sejak 18 Maret lalu ada 6 pasien yang dirawat, salah satunya dari Belgia, Astungkara dengan penanganan yang baik sehingga semuanya bisa sembuh,” kata dr Darmayasa didampingi IA Darmiati selaku Humas Bagian Satgas Covid-19.
Ia menambahkan bantuan face shield ini sangat penting guna memenuhi protokol kesehatan bagi tim medis dalam menangani pasien Covid-19.
Sementara itu, Communication Director of Koding Next, Mr Jacek mengatakan pihaknya merasa ikut peduli dan berkontribusi dalam upaya pengananan Covid-19 di Indonesia, khususnya Bali.
“Kami pilih RSUD Bali Mandara ini karena di sini merawat pasien Covid-19. Sebelumnya bantuan yang sama juga kami berikan kepada RSUP Sanglah. Rencananya, bantuan juga kami berikan kepada rumah sakit lainnya di Bali. Kami berharap dengan bantuan ini, petugas dan tenaga medis sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 dapat bekerja lebih optimal,” ujar Jacek didampingi Alpian Darmawan selaku Teacher of Koding Next.
Dijelaskannya, Koding Next didirikan pada tahun 2016 yang telah memberikan lebih dari 5.000 kursus untuk anak-anak, remaja dan orang dewasa. Pembelajaran mengenai tekhnologi telah menjadi salah satu faktor terpenting yang mendorong suatu negara untuk maju. Teknologi yang relatif baru ini terbukti sangat penting selama masa pandemi Covid-19. Terutama mengenai prinsip-prinsip desain dan pencetakan 3D, bahkan remaja memiliki peranan yang sangat penting sebagai elemen dalam pencetakan 3D pelindung wajah. (dar/bpn)
