unud
FIB Unud Gelar Workshop Pengenalan Budaya Cina. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana selenggarakan Workshop Pengenalan Budaya Cina yang bertajuk ‘Mengenal Kebudayaan Tiongkok, Diaspora, dan Pengaruhnya di Indonesia’ dengan nasumber dari Program Studi Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok Universitas Hassanuddin, Dian Sari Unga Waru, S.S., M.TCSOL.

Workshop ini diselenggarakan secara hybrid yakni offline bertempat di Ruang Soerkarno FIB Unud dan secara online melalui aplikasi Cisco Webex pada Rabu (7/6/2023).

Kegiatan workshop ini dihadiri oleh pimpinan FIB yakni Ketua Senat FIB Unud, Prof. Dr. I Nyoman Weda Kusuma, M.S., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Informasi, Dr. Dra. Ni Ketut Ratna Erawati, M.Hum. para Koordinator Program Studi, dosen dan mahasiswa di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya. Tidak hanya itu, workshop juga dihadiri oleh mahasiswa dari Program Studi Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok Universitas Hassanuddin.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Informasi, Dr. Dra. Ni Ketut Ratna Erawati, M.Hum. yang pada kesempatan ini mewakili Dekan Fakultas Ilmu Budaya, dalam sambutannya menerangkan tujuan penyelenggaraan workshop ini.

Baca Juga :  Astra Motor Bali Berikan Surprise Paket Lebaran dan Service Gratis Kepada Konsumen setia Honda 

“Workshop ini penting dilaksanakan untuk mahasiswa FIB guna memberikan penguatan terhadap pemahaman lintas budaya bagi mahasiswa FIB di tengah era tanpa batas ini,” ungkapnya.

Salah satu budaya yang memiliki kaitan erat dengan budaya Indonesia pada umumnya dan budaya Bali pada khususnya adalah budaya Tiongkok. Dr. Ratna Erawati meyakini bahwa penyelenggaraan workshop ini akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa tidak hanya dalam memahami budaya, akan tetapi dalam menanamkan nilai-nilai toleransi dan sikap saling menghargai budaya antar etnis.

Baca Juga :  De Gadjah: Bali Berpotensi Miliki Satu Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Dalam sesi pemaparan materi, narasumber workshop, yakni Ibu Dian Sari Unga Waru, S.S., M.TCSOL., memberikan penjelasan yang sangat detail mengenai jejak diaspora Cina di Indonesia serta pengaruhnya terhadap budaya, mulai dari makanan, pakaian, arsitektur, bahasa hingga seni pertunjukan di Indonesia.

Tidak hanya itu, dalam kesempatan ini, Ibu Dian Sari juga memberikan selayang pandang terkait Program Studi Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok Universitas Hassanuddin yang berdiri pada tahun 2018 silam.

Seusai kegiatan pemaparan materi dan diskusi, kegiatan workshop Pengenalan Budaya Cina ini diakhiri dengan penyerahan sertifikat penghargaan kepada narasumber dan moderator yang diserahkan oleh Wakil Dekan III FIB Unud. (unud.ac.id/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News