BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Seorang atlet tenis meja andalan Kabupaten Buleleng bernama Teguh Sanjaya (22) harus meregang nyawa usai menabrak pantat truk di Jalan Singaraja-Lovina tepatnya di Kilometer 5,8 Desa Anturan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Minggu (19/5/2024) dini hari.
Berdasarkan informasi yang berhasil didapat peristiwa lakalantas yang terjadi pada pukul 02.00 WITA ini melibatkan sepeda motor melawan truk yang menyebrang jalan usai berhenti di SPBU. Awalnya truk dengan nomor polisi DK 8085 UT dikemudikan Kadek Widiantara (44) asal Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Buleleng keluar dari SPBU (arah selatan,red) menuju ke arah barat (kiri).
Tiba-tiba diwaktu yang sama datang sepeda motor Scoopy DK 3899 KG yang dikendarai Teguh Sanjaya asal Desa Bubunan, Kecamatan Seririt, Buleleng datang dari arah timur dan seketika kecelakaan maut itu tidak bisa dihindari lantaran sepeda motor menghantam bagian belakang kanan truk hingga hancur.
“Kejadiannya Minggu dini hari, dugaan awal truk hendak menyebrang kurang hati-hati sehingga tidak menyadari datang sepeda motor dari timur lalu menghantam bagian belakang kanan truk. Kondisi sepeda motor korban hancur,” ungkap Kasatlantas Polres Buleleng AKP Bachtiar Arifin, Senin (20/5/2024).
Akibat kejadian tersebut, korban akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Paramasidhi Singaraja lantaran mengalami remuk pada tulang wajah, keluar darah dari hidung, CKB, lecet pada bagian dada dan perut, patah pada bagian tangan kiri, patah terbuka pada bagian kaki kiri. Sesampainya korban di rumah sakit, tim medis telah menyatakan korban meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan untuk sopir truk dalam keadaan sehat.
“Kejadian ini masih kami dalami, sementara pengendara motor dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis. Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga dan kerugian akibat kejadian itu diperkirakan mencapai Rp10 jutaan,” pungkas AKP Bachtiar.
Di sisi lain, Ketua Umum Pengkap PTMSI Buleleng, I Made Lestariana membenarkan bahwa pengendara sepeda motor bernama Teguh Sanjaya yang mengalami kecelakaan di depan Puskesmas II Buleleng adalah salah satu atlet terbaik yang dimiliki PTMSI Buleleng. Menurutnya teguh adalah sosok yang dikenal ramah dan berbakat serta selalu jadi andalan untuk PTMSI Buleleng.
“Benar (Atlet PTMSI Buleleng, red) orangnya baik dan berbakat. Sangat diharapkan untuk menjadi andalan kejayaan tenis meja, namun Tuhan berkehendak lain,” ucap Lestariana.
Lestariana juga menyebut selama bernaung dibawah PTMSI Buleleng, Teguh sering ikut dalam kejuaraan baik tingkat Kabupaten hingga nasional. Bahkan ditegaskan jika atlet asal Bubunan ini selalu jadi andalan untuk mewakili Buleleng.
“Terakhir mewakili Buleleng di Kejuaraan Bupati Cup Jembrana Tahun 2022 dan Tim PRG Bali dalam Kejuaraan Nasional di Manado. Kami sangat terpukul dengan kepergian almarhum dumogi amor ing acintya,” doanya.(dar/bpn)
