BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana meninjau pelaksanaan pasar murah serangkaian kegiatan untuk menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan di Kelurahan Tonja pada Senin (24/7/2023). Hal ini dilaksanakan guna menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga di Kota Denpasar, terutama jelang Hari Suci Galungan dan Kuningan.
Beberapa bahan pokok yang disediakan yakni beras dengan berkisar antara Rp57.000 sampai dengan Rp65.000 dan harga minyak goreng yakni Rp14.000 sampai Rp14.500. Adapula berbagai macam buah-buahan dengan variasi harga yang lebih murah dibandingkan di pasaran.
Ny. Widnyani Wiradana mengatakan, bahwa kegiatan pasar murah ini untuk memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan sembako dengan harga yang lebih terjangkau menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. Sehingga dapat mendukung pengendalian inflasi jelang hari besar keagamaan.
“Pasar murah ini untuk memudahkan masyarakat Tonja untuk memenuhi sembako, apalagi menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan nanti,” ungkapnya.
Lurah Tonja, I Made Sunantra mengungkapkan, bahwa dalam giat pasar murah ini, melibatkan senam lansia dan tarian penyambutan yang dibawakan oleh anak-anak. Hal tersebut untuk memaksimalkan keterlibatan lansia dan anak-anak, mengingat di Kelurahan Tonja jumlah lansia cukup banyak.
“Kami juga mengajak para lansia dan anak-anak yang ada di Kelurahan Tonja untuk turut serta terlibat dalam kegiatan pasar murah ini. Mengingat jumlah lansia yang cukup banyak di Kelurahan Tonja, sehingga untuk memaksimalkan sumber daya tersebut, kita selalu libatkan para lansia dan juga anak-anak dalam setiap kegiatan yang ada di Kelurahan Tonja,” tuturnya.
Pihaknya berharap, pelaksanaan kegiatan ini dapat memudahkan masyarakat sekitar dalam memperoleh dan memenuhi bahan-bahan pokok kebutuhan sehari-hari terutama menjelang Hari Raya Galungan dan Kuning.(bpn)
