Desa Adat
Pembukaan Pendidikan dan Latihan Prajuru Majelis Desa Adat Bali 2023, pada Selasa (20/6/2023) kemarin. Sumber Foto : aar/bpn

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Gubernur Bali, Wayan Koster, menemui Bendesa Adat se-Bali dalam kegiatan Pendidikan dan Latihan Prajuru Majelis Desa Adat Bali 2023, bertempat di Harris Hotel, Jalan Sunset Road, Kuta, pada Selasa (20/6/2023).

Saat disinggung mengenai tujuan kedatangan Gubernur Koster bertemu dengan Desa Adat se-Bali, Bendesa Agung, Ida Pelingsir Putra Sukahet mengatakan, kedatangan Gubernur Koster bertujuan untuk memberikan pidato pembukaan, serta juga memberi tahu informasi internal yang bersifat rahasia terkait kesiapsiagan Desa Adat untuk menghadapai serangan dari luar.

Baca Juga :  Wawali Arya Wibawa Buka Explora FBTSH Universitas Bali International

“Beliau itu kan sebenarnya berhati-hati, tidak ada pembicaraan khusus kepada Majelis Desa Adat. Jadi lebih khusus beliau hadir untuk memberitahukan apa yang menjadi tantangan Eksternal di Bali saat ini, agar Desa Adat bisa mewaspadai ancaman dari luar, itu saja isi pidato beliau,” ucap Sukahet.

Dirinya juga menjabarkan, terkait pelaksanaan Diklat  Prajuru Desa Adat se-Bali ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Majelis Desa Adat, yang diisi dengan pemaparan materi tentang awig-awig desa adat.

Baca Juga :  Rayakan HUT Ke-9, Poleng Kesiman Gelar Laga Trofeo

“Niki (ini, red) kan sifatnya pendidikan dan latihan, untuk meningkatkan kualitas Desa Adat. Kecamatan 57 kali 3, Kabupaten 9 kali 5, MDA Provinsi sekitar 70. Ini semua akan dibekali ilmu untuk menghadapi tantangan kedepan,” imbuhnya.

Diklat kali ini diikuti ratusan Prajuru Desa Ada, yang diharapkan dengan keterampilan dan keahlian yang akan dibagikan ini, prajuru desa dapat sangat terbantu dalam melakukan pengelolaan-pengelolaan baik dalam administrasi, pendataan, hingga digitalisasi. (aar/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News