BALIPORTALNEWS.COMÂ – Tim Reaksi Cepat Perlindungan Anak Indonesia yang diketuai Ida Ayu Alit Rahmadewi terbilang sukses melaksanakan Trainning Of Tranner (TOT) di Gedung KNPI Denpasar, Bali.
TOT yang diselenggarakan dari 26 hingga 28 Oktober 2016 diisi nara sumber andal di antaranya Ketua Umum Komnas Anak Arist Merdeka Sirait, Dr. Imaculata Umiyati, Dr. Sari Murti, Uut Luthfi, Elizabeth Santoso, serta Sekjen Komnas Anak Dhanang Sasongko.
Acara yang dibuka Kepala BP3A yang mewakili Wakil Gubernur Bali dan ditutup dengan komitmen peserta pelatihan gerakan memutus mata rantai kejahatan seksual anak dan gerombolan pemerkosa (Gang Rape) di Denpasar khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Menutup acara tersebut rona bahagia tersirat di raut wajah Ida Ayu kala menerima piagam penghargaan dari Komnas Perlindungan Anak sebagai bentuk apresiasi dalam semangatnya untuk memerangi kejahatan seksual terhadap anak dan sosialisasi anti kekerasan anak.
“Saya selaku Ketua Komnas Anak meberikan apreasiasi yang setinggi-tingginya kepada Dayu (panggilan akrab Ida Ayu-Red) atas kerja kerasnya dalam melaksanakan TOT ini, sehingga kami berikan penghargaan ini, jangan dilihat kertasnya, mungkin harga kertasnya seribu dua ribu namun lihatlah niat tulus kami untuk memberi kenang-kenangan sebagai motibasi semangat Dayu dan kawan-kawan TRC PAI yang berada di Denpasar dan sekitarnya,” tutur Arist Merdeka Sirait.
Menurut Arist, langkah Dayu yang menggagas ini patut dicontoh oleh para relawan, aktivis perlundungan anak dan TRC di Bali dan sekitarnya.
Dayu pun merasa bahagia dan bangga atas penghargaan yang diberikan kepadanya. Ia akan terus mengibarkan semangat dalam melindungi anak-anak dan mengkampanyekan anti kekerasa terhadap anak.
“Terima kasih atas penghargaan yang luar biasa ini semoga menjadi semangat lebih bagi kami dalam mengemban tugas di TRC PAI Provinsi Bali,” tandas Dayu saat meneripa piagam penghargaan. (znd/bpn)
Keterangan Foto – Arist Merdeka Sirait menyerahkan penghargaan kepada Tim Reaksi Cepat Perlindungan Anak Indonesia yang diketuai Ida Ayu Alit Rahmadewi.
