E-Sport DTIK Festival
E-Sports DTIK Fest Didorong Jadi Agenda Tetap Pembinaan Talenta Gamer. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Transformasi digital yang merambah berbagai sektor kehidupan juga membuka peluang bagi profesi dan cabang olahraga baru, termasuk gamer dan game online yang menjadi tren baru dalam kehidupan masyarakat saat ini.

Menyadari hal tersebut, Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Denpasar menyelenggarakan E-Sports DTIK Fest 2024 sebagai wadah pembinaan talenta gamer muda.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Denpasar, Dr. I.B. Alit Adhi Mertha, S.STP., M.Si., mengatakan, acara E-Sports ini diikuti oleh 1.500 peserta dan menarik semua orang untuk mengikuti perlombaan E-Sports.

Event yang memeriahkan Denpasar Teknologi Informasi dan Komunikasi (DTIK) Festival 2024 ini, diikuti 11 universitas yang lolos kualifikasi memperebutkan Piala Bergilir Wali Kota Denpasar dengan total atlet mencapai 1.500 dari 4 games, seperti : Free Fire, PUBGM, MLBB, dan E-Football.

Baca Juga :  Mudik Asik dengan Kendaraan Listrik Gak Usah Kawatir, Tersedia 76 SPKLU Tersebar di 30 Lokasi

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, sangat mengapresiasi penyelenggaraan lomba E-Sports yang diikuti oleh kalangan mahasiswa.

“Ternyata atlet gamer yang mengikuti hingga 1.500 peserta sangat luar biasa sekali. Acara seperti ini harus dilaksanakan tahun depan untuk menjadi bibit bagi Kota Denpasar dan bisa mengisi waktu luang mengikuti lomba E-Sports ini,” ujar Jaya Negara.

I Nyoman Adikarya Nugraha selaku Pengurus ESI Denpasar mengatakan, pihaknya akan membangun ekosistem e-sports melalui E-Sports University sebagai wadah kejuaraan E-Sports antar universitas di Bali.

Salah satu peserta pun menyatakan rasa senangnya bisa mengikuti turnamen E-Sports yang diadakan Pemerintah Kota Denpasar dalam rangka memeriahkan HUT ke-236 Kota Denpasar.

Pihaknya berharap para pemain dapat menyalurkan hobi mereka di bidang E-Sports, sehingga event dan acara seperti ini dapat terus diadakan di Kota Denpasar.

E-Sports DTIK Fest 2024 menunjukkan potensi besar pengembangan E-sports di Kota Denpasar. Antusiasme tinggi dari para gamer muda dan dukungan dari pemerintah menjadi modal penting untuk menjadikan E-Sports sebagai cabang olahraga yang profesional dan berprestasi.

Baca Juga :  Wawali Arya Wibawa Hadiri Karya Melaspas Kori Agung dan Candi Bentar Pura Puseh Desa Adat Pedungan

Di sisi lain, perlu diingat bahwa E-Sports juga memiliki dampak negatif jika tidak dikontrol dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk membangun ekosistem E-Sports yang sehat dan seimbang, dengan menekankan pada edukasi, pembinaan mental, dan pengembangan fisik para gamer.

Dengan demikian, e-sports dapat menjadi wadah positif bagi generasi muda untuk mengembangkan bakat dan minat mereka, serta membawa manfaat bagi kemajuan Kota Denpasar.(adv/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News