terapis Pengobatan Tradisional Jnana Marga I Nengah Edy Warsita. sumber foto : istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Harta, tahta dan wanita, adalah impian setiap laki–laki. Sebuah pencapaian kesempurnaan hidup dan sorga dunia. Menjadikan laki–laki merasa menjadi superior. Tetapi apa yang dikatakan orang bahwa harta, tahta dan wanita membawa kehancuran bukanlah kebohongan. Itu fakta!.

Pengalaman ini dialami dan dituturkan kembali oleh JAR seorang mantan petinggi sebuah perusahaan swasta nasional di kawasan Indonesia Timur, yang kini menetap di Bali untuk menata kembali kehidupannya, saat menjalani terapi terakhirnya di Pengobatan Tradisional Jnana Marga di Jalan Gatot Subroto I Gang Jnana (1 Km ke arah utara Apotek Anugrah) Denpasar, beberapa waktu lalu.

Memiliki segalanya. Harta berlimpah, jabatan yang tinggi, istri cantik kurang apa lagi? Sayangnya dia mengaku lupa bersyukur. Hobinya berfoya–foya dan menghabiskan uangnya untuk bersenang-senang dengan wanita yang bukan istrinya, lama–lama membuat istri dan anak–anaknya frustasi dan meninggalkannya.

Disaat yang hampir bersamaan, entah apa yang terjadi, dia mendapat ultimatum dari perusahaan berhenti (mengundurkan diri) atau diberhentikan (dengan tidak hormat). Apa boleh buat, keputusan perusahaan tidak bisa ditawar-tawar lagi. Mau tidak mau, suka tidak suka terpaksa harus mengundurkan diri. Tahta dan Wanita, dua dari tiga hal yang menjadi kebanggaannya sudah hilang.

Baca Juga :  Ajak Anak Kreativitas Tinggi, Astra Motor Negara Gelar Fashion Show Kartini Cilik

Walau masih memiliki harta, kehilangan istri dan jabatan membuatnya stress dan kehilangan hidup dan dunia. Sampai pada puncaknya, secara mendadak dia kehilangan kejantanan. Dunia benar–benar hancur.

“Dalam kondisi seperti itu, saya merasa uang tak ada artinya,” katanya menghela nafas panjang. “Saya menyesal,” imbuhnya.

Tak ada yang kebetulan di dunia ini, Tuhan sudah mengatur segalanya. Setelah beberapa waktu memutuskan untuk menetap di Bali, beberapa bulan lalu secara tidak sengaja bertemu dan berkenalan dengan pemilik, ahli seksual yang sekaligus terapis Pengobatan Tradisional Jnana Marga, I Nengah Edy Warsita di sebuah Mall di Kuta. Dari pertemuan tersebut dia mengaku banyak mendapat support.

“Saya mendapat banyak nasehat positif dari pak Nengah. Istri saya sudah mau kembali, saya jadi makin semangat terapinya. Apalagi istri saya bilang, saya lebih hebat dari yang dulu, lebih perkasa. Saya janji untuk lebih bersyukur dan tidak neko–neko lagi,” jelasnya panjang lebar dengan wajah sumringah, disambut anggukan malu–malu istrinya yang ikut mendampingi.

Penemu Energi Janur Sakti, Pencipta dan peramu Minyak TU (Tambah Ukuran) Janur Sakti Nengah Warsita menjelaskan, JAR adalah salah satu dari banyak pasien. Dengan penangan yang tepat, kondisi seperti itu dapat disembuhkan secara tuntas.

Baca Juga :  Jaga Netralitas Pemilu, Dewa Made Indra Minta Dukungan ASN Hanya Dilakukan di Bilik TPS

Energi Janur Sakti terpercaya untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit seksual seperti ejakulasi dini, impotensi, libido rendah/kehilangan libido, lama tidak memiliki keturunan, hingga penyakit kronis dan lain–lain. Meningkatkan dan menjaga vitalitas pria, menguatkan energi positif dalam tubuh, menyembuhkan dan mencegah berbagai penyakit, mengendalikan ejakulasi, menguatkan jantung, ginjal, melancarkan peredaran darah, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah stres dan lain lain sehingga tubuh mendapatkan kesehatan secara sempurna dan menyeluruh.

Tersedia pula Minyak TU Janur Sakti, untuk memaksimalkan ukuran Mr. P. Terdaftar di Dinkes, tergabung di IPATRI dan AP3I. Buka dari Senin sampai Sabtu pukul 11.00 sampai 18.00 WITA. HP/WA 085237092969. (*/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News