Aksi Kebersihan
Kelurahan Panjer Bersinergi Dengan ALSA LC UNUD, Gelar Aksi Kebersihan di Tukad Rangda. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Asian Law Students’ Association (ALSA) Local Chapter Universitas Udayana melakukan aksi kebersihan di Tukad Rangda, Minggu (17/9/2023). Kegiatan ini merupakan bagian dari program ALSA LC UNUD yaitu ALSA Clean Day 2023 yang mengangkat tema, “One Small Step for the Future, Together Conserve Nature”.

Lurah Panjer, I Putu Budi Ari Wibawa menyampaikan, Tukad Rangda merupakan perbatasan antara Kelurahan Panjer dan Kelurahan Sesetan. Dimana Tukad Rangda adalah pusat aliran sungai di Kelurahan Panjer yang menghadapi masalah serius dalam beberapa tahun terakhir. Sidimentasi dan penumpukan sampah telah menyempitkan aliran sungai ini, menyebabkan masalah banjir yang sering terjadi saat musim hujan.

Baca Juga :  APBD Induk Tahun 2024, Pemkot Denpasar Prioritaskan Pembangunan Gedung di 11 Sekolah

Untuk mengatasi permasalahan ini, ALSA LC UNUD bekerja sama dengan Sungai Watch, Dinas PUPR Kota Denpasar, dan DLHK Kota Denpasar bergabung dalam aksi bersih sungai ini.

“Mereka bersemangat untuk membersihkan sampah-sampah yang menghalangi aliran sungai, sebagai langkah awal menuju pelestarian alam yang lebih baik,” ungkap Ari Budi.

Lebih Lanjut dikatakan, aksi kebersihan ini adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi masyarakat, organisasi mahasiswa, dan pemerintah setempat dapat bersatu demi menjaga lingkungan hidup yang lebih bersih dan sehat. Semoga aksi seperti ini dapat menginspirasi langkah serupa di tempat lain demi kesejahteraan lingkungan kita.

Ari Budi menambahkan, selaku lurah pihaknya selalu mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah dan limbah yang akibat mengakibatkan pencemaran.

Baca Juga :  MK Tolak Gugatan Pilpres, De Gadjah : Sudah Kehendak Rakyat

“Seluruh pihak harus ikut berpartisipasi untuk senantiasa mengimbau masyarakat,” ucapnya.

Salah satu warga, Wayan Santun mengucapkan terima kasih atas partisipasinya semua pihak dalam aksi kebersihan ini. Ia menyatakan rasa terima kasihnya kepada ALSA LC UNUD, Sungai Watch, Dinas PUPR Kota Denpasar, dan DLHK Kota Denpasar atas usaha bersama mereka dalam membersihkan sungai yang sangat dibutuhkan.

“Semangat gotong-royong seperti ini adalah contoh baik bagaimana komunitas lokal dapat bersatu untuk menjaga lingkungan mereka dan menciptakan perubahan positif,” ujarnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News