Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, BADUNGLibur Natal 2020 dan menyambut Tahun Baru 2021 mendapat perhatian serius dari jajaran Kepolisian Daerah Bali. Tak ingin underestimate, satu unit kendaraan Baracuda disiagakan di kawasan wisata Pantai Kuta, Badung, tepatnya di depan Mall Beachwalk, Sabtu (26/12/2020).

Sontak saja, keberadaan kendaraaan Baracuda yang didalamnya terdapat pasukan Wanteror Sat Brimob Polda Bali menjadi perhatian warga yang melintas, termasuk wisatawan mancanegara.

Turun dari kendaraan, pasukan yang dilengkapi dengan senjata laras panjang ini langsung menyapa masyarakat, mengimbau agar tetap menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penularan Covid-19.

Ps. Kasubden Satbrimob, AKP I Nyoman Supartha W.D., S.H. selaku Padal Wanteror Ops Lilin Agung-2020 mengatakan, kedatangan pasukan Wanteror bukan untuk menakuti masyarakat yang sedang berlibur di Pantai Kuta. Mereka datang, justru untuk memberikaan rasa aman dan nyaman.  Selain itu, juga untuk memastikan masyarakat sudah disiplin mematuhi prokes saat pandemi seperti sekarang ini.

Baca Juga :  IHGMA DPD Bali Gelar Rakerda IV, Mendorong Pariwisata Menuju Regeneratif

“Pasukan Wanteror dengan kekuatan 10 personel melaksanakan pengamanan menjelang Tahun Baru di daerah Kuta dan Denpasar, agar masyarakat merasa aman dan nyaman dan juga mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan jaga jarak,” kata AKP Nyoman Supartha.

Dijelaskannya bahwa apa tindakan pasukan Wanteror jika menemukan ada orang berkerumun? AKP Nyoman Supartha dengan tegas menyampaikan akan mendatangi dan membubarkan kerumunan tersebut dengan cara yang humanis. Apa yang dilakukannya adalah bagian dari upaya preventif dan preemtif Polri khususnya Polda Bali dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Baca Juga :  Peringatan HUT Ke-7 Jagabaya Dulang Mangap

“Brimob hadir dengan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas. Pada situasi pandemi ini, mari kita bersama-sama disiplin mematuhi protokol kesehatan Covid-19, agar tidak ada lagi klaster-klaster baru,” ujarnya. (bn/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News