Penemuan Mayat
Jasad Dodik Natalis Hastadi warga Kelurahan Tegalharjo, Kecamatan Jebres, Jawa Tengah yang ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia di trotoar jalan Ahmad Yani, Kelurahan Banyuasri, Singaraja. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Warga di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Banyuasri, Singaraja pada Minggu (31/3/2024) sekitar pukul 06.30 WITA geger dengan temuan sesosok mayat diatas trotoar. Belakangan diketahui mayat tersebut bernama Dodik Natalis Hastadi asal Kelurahan Tegalharjo, Kecamatan Jebres, Jawa Tengah.

Jasad pria berusia 38 tahun ini pertama kali ditemukan seorang bernama Kd T (49) sekitar pukul 06.00 WITA saat membuka pintu gerbang untuk menyewakan sepeda gayung. Korban saat itu sudah dalam kondisi terlentang tidak bernyawa dengan posisi kepala menghadap ke Utara, kaki ke arah Selatan, sedangkan posisi kepala beralaskan tas gendong. Korban juga memakai jaket warna hitam, celana panjang kain warna hitam, dan sepatu warna hitam. Kd T pun langsung memberitahukan apa yang dirinya lihat ke istrinya yang berinisial IS (46) serta Kelian Desa Adat Banyuasri.

Baca Juga :  Minum Wine Bisa Cegah Kanker? Ini Dia Bulde Wine!

“Awalnya saksi hendak membuka gerbang tapi mendapati seseorang sedang tertidur di atas trotoar setelah dicek ternyata sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Saksi lalu melaporkan temuan itu ke Polsek Kota Singaraja untuk ditangani lebih lanjut,” ungkap Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika.

Sesaat kemudian pihak kepolisian Polsek Kota Singaraja dan tim medis mendatangi lokasi kejadian. Hasilnya korban sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi sudah kaku. Disamping itu, tim medis menemukan dari mulut korban telah keluar cairan dan darah, lalu pada bagian pipi kiri dan pelipis kiri mengalami luka lecet.

Baca Juga :  Sesuai Janji Pj Bupati Buleleng, THR ASN Buleleng Sudah Cair 100%

Atas temuan itu, korban diduga telah meninggal tiga jam sebelumnya. Kini jasad korban telah dievakuasi ke RSUD Kabupaten Buleleng untuk dilakukan proses lebih lanjut sembari mengabari pihak keluarga.

“Sudah dilakukan permintaan keterangan dari saksi-saksi dan dilakukan olah TKP, kini penyidik masih berkoordinasi dengan pihak medis untuk mengetahui penyebab kematian korban,” pungkas dia.(dar/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News