Bantuan BKB KIT Stunting
Ayu Kristi Arya Wibawa Salurkan Bantuan BKB KIT Stunting. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, bersama Ketua Dharma Wanita Pesatuan (DWP) Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, menyalurkan Bantuan BKB KIT Stunting kepada Kader Bina Keluarga Balita Banjar Celuk dan Banjar Kaja di Kelurahan Panjer, serangkaian kegiatan Posyandu di Wantilan Desa Adat Panjer pada Jumat (25/8/2023). Penyerahan bantuan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia ini bertujuan untuk mendukung upaya penurunan stunting di Kota Denpasar.

Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, mengatakan, tujuan memberikan bantuan BKB KIT Stunting kepada pembina Bina Keluarga Balita pada kegiatan Posyandu adalah untuk memberikan dukungan dalam upaya penurunan angka stunting di Kota Denpasar. BKB Kit stunting ini diharapkan dapat membantu dalam perkembangan fisik, kognitif, dan sosial anak-anak pada usia dini.

Baca Juga :  Pertamina Tambah 130 Ribu Lebih Tabung LPG untuk Pulau Bali

“Dengan menyediakan alat bermain yang mendukung pembelajaran dan stimulasi anak, diharapkan anak-anak akan tumbuh sehat dan optimal dalam segi perkembangan mereka,” ujarnya.

Dikatakan, Ayu Kristi, Posyandu juga merupakan tempat yang tepat untuk memberikan edukasi kepada orangtua tentang pentingnya perawatan dan nutrisi yang baik untuk anak-anak mereka.

“Untuk itu setiap kegiatan posyandu mohon alat-alat ini dikeluarkan agar anak-anak bisa bermain dan mendapat edukasi,” ungkap Ayu Kristi Arya Wibawa.

Kabid KBKS Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Denpasar, Made Ayu Wahyuni mengatakan, Bantuan BKB KIT Stunting yang diberikan berupa alat bermain yang edukatif. Untuk saat ini bantaun ini diberikan kepada Kader Bina Keluarga Balita di 20 titik se-Kota Denpasar.

Baca Juga :  Rayakan Hari Konsumen Nasional, OJK Bali Gelar Edukasi Penyandang Disabilitas dan Yowana Gema Santi

Menurutnya, Bina Keluarga Balita merupakan kegiatan yang khusus mengelola tentang pembinaan tumbuh kembang anak melalui pola asuh yang benar berdasarkan kelompok umur, yang dilaksanakan oleh sejumlah kader. Dikembangkannya kelompok tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan anak balita, melihat dari tujuan kelompok kegiatan itu dapat juga dijadikan sebagai media mencegah stunting.

Ditambahkannya, Kelompok BKB umumnya terdiri dari keluarga muda dengan anggota yang mempunyai anak balita atau anak balita. Program KB lebih mengupayakan pengaturan jarak kehamilan, BKB menyasar dalam peningkatan pengetahuan serta keterampilan dalam mengasuh anak. Dalam BKB, pemerintah mengajak orangtua untuk meningkatkan kualitas anak dalam rangka pembangunan keluarga.

Baca Juga :  Wali Kota Jaya Negara Hadiri Lomba Penjor dan Ngelawar STT Se-Desa Dangin Puri Kangin

“Untuk itu penting bagi tiap orang tua terutama yang baru memiliki anak pertama untuk mengikuti kelompok BKB, karena kegiatannya bertujuan untuk membantu mengatasi masalah dalam tumbuh kembang anak, sehingga nantinya anak akan memiliki sikap yang positif dan berguna bagi keluarga,” ucap ayu.

Pembina Keluarga Balita Kelurahan Panjer, Ni Made Sukasari mengucapkan terima masih kepada Pemerintah Kota Denpasar atas penyaluran bantuan BKB KIT Stunting ini. Dengan adanya alat-alat bermain ini diharapkan banyak yang mau mengikuti dan hadir kegiatan posyandu. Selain anak-anak bisa bermain, orang tuanya pun akan mendapatkan edukasi tentang menjaga dan merawat anak-anaknya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News