SMK PGRI 4 Denpasar
Kepala SMK PGRI 4 Denpasar, Drs. I Ketut Suarya, M.Pd. Sumber Foto : ads/bpn

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Jangan ragu untuk sekolah ke SMK yang jurusan pariwisata, karena kedepan pariwisata Bali akan bangkit kembali, demikian sepenggal kalimat yang diungkapkan oleh kepala SMK PGRI 4 Denpasar, Drs. I Ketut Suarya, M.Pd., Selasa (2/2/2021) di sekolah setempat.

Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun Ajaran 2021/2022, Kepala Sekolah SMK PGRI 4 Denpasar, Drs. I Ketut Suarya, M.Pd., yang juga Ketua PGRI Kota Denpasar mengatakan SMK PGRI 4 Denpasar merupakan salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang lahir dalam rangka menyongsong era globalisasi. Saat ini SMK PGRI 4 Denpasar mendapat nilai Akreditasi “A” dan menjadi sekolah “Aliansi”, serta bersertifikat ISO 9001-2008.

Baca Juga :  Wali Kota Jaya Negara dan Wawali Arya Wibawa Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah Tahun 2024

SMK PGRI 4 Denpasar memiliki 3 Program keahlian yaitu Program Keahlian Perhotelan, Program Keahlian Multimedia dan Program Keahlian Tata Boga.

“Untuk Akomodasi Perhotelan nantinya menghasilkan lulusan yang cakap dalam bidang akomodasi perhotelan, tata boga menghasilkan lulusan yang handal dalam bidang tata boga serta multimedia menghasilkan lulusan yang kreatif dalam bidang multimedia. Semua lulusan tersebut nantinya siap berkerja dalam dunia usaha dan dunia industri dan juga sebelum lulus sekolah sebagian besar lulusan SMK PGRI 4 Denpasar sudah bekerja, papar I Ketut Suarya.

Baca Juga :  Ciptakan Tertib Administrasi Kependudukan, Tim Gabungan Kelurahan Penatih Gelar Pendataan Penduduk Non Permanen

Kepala SMK PGRI 4 Denpasar bangga karena lulusannya banyak diterima bekerja di vila dan hotel berbintang di Bali. Khusus tamatan Tata Boga banyak menjadi wirausaha mandiri. Hal ini disebabkan SMK PGRI 4 Denpasar sukses menerapkan metodologi pembelajaran dan kompetensi dasar pariwisata dan multimedia secara berkualitas.

“SMK PGRI 4 Denpasar menerapkan proses belajar yang 75 persen praktek, namun di masa pandemi ini otomatis pembelajaran dilakukan lewat daring, seperti aplikasi Zoom dan Google form,” terangnya.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News