BALIPORTALNEWS.COMApel Paripurna yang dilaksanakan setiap bulan memiliki makna sebagai media untuk membangun konsolidasi internal, memantapkan budaya organisasi terutama dalam membangun rasa kebersamaan serta komitmen untuk melaksanakan swadharma kita selaku aparatur sipil negara yang kehadirannya adalah untuk menyuguhkan layanan publik yang semakin baik dan berkualitas di Kabupaten Badung.

Tersuguhnya pelayanan publik yang baik merupakan salah satu indikator keberhasilan dalam mewujudkan fungsi penyelenggaraan pemerintah di daerah. Pelayanan publik di Kabupaten Badung hendaknya dapat memberikan pelayanan yang benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat, karena hal tersebut adalah esensi dari pelayanan publik yang berkualitas.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati I Ketut Suiasa dalam pengarahaannya saat memimpin apel paripurna bersama segenap jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab. Badung, Senin (17/10/2016).

Baca Juga :  Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML) Badung Tingkatkan Kualitas Pembinaan Generasi Muda

Ditekankan pula bahwa Pemkab Badung telah berkomitmen untuk senantiasa membangun sinergi dan konektivitas lingkup SKPD serta dengan dukungan pemangku kepentingan pembangunan di Badung untuk mewujudkan peningkatan performa penyelenggaraan pemerintahan, kegiatan pembangunan dan kegiatan sosial kemasyarakatan di Kabupaten Badung. Disamping itu kegiatan apel paripurna ini dijadikan pula sebagai salah satu momentum untuk menekankan tentang budaya organisasi dan konsolidasi internal di Pemkab Badung.

Konsolidasi internal dimaksudkan untuk mencoba memperkuat dan mempererat rasa persatuan dan kesatuan sebagai bagian organik atau personal organik dari pemerintah kabupaten Badung, sehingga dengan adanya perkuatan yang sifatnya hubungan psikologis, hubungan sikap mental, tanpa sekat dan batas antara pimpinan dan staf,  akan mampu untuk mewujudkan komunikasi dan koordinasi yang baik dalam menjalankan fungsi dan tugas sebagai ASN, sehingga hal tersebut bisa menjadi salah satu cara untuk  mewujudkan program-program di kabupaten Badung.

Baca Juga :  FPRB Tanjung Benoa Beberkan Implementasi 12 Indikator Tsunami Ready di Barcelona

"Lakukan pendekatan komunikasi humanis dan kekeluargaan sehingga terbangun rasa kekeluargaan dan persaudaraan dalam rangka membangun budaya kerja dan budaya organisasi" ujarnya.

Dan terkait dengan telah rampungnya pembahasan anggaran perubahan 2016, Wabup Suiasa mengajak seluruh jajaran ASN di Badung untuk mempersiapkan segala sesuatunya sehingga  hal – hal yang telah dirancang pada anggaran perubahan tersebut bisa dilakukan dengan sebaik-baiknya serta tetap mengacu pada prinsip-prinsip tata kelola keuangan daerah yang baik serta mengedepankan prinsip-prinsip efektif, efisien, transparan dan akuntabel. "

Baca Juga :  HOAKS!! Rekrutmen PLN Group

Melalui norma standar prosedur dan kriteria yang ada harus tetap dijaga sehingga apa yang menjadi sasaran dan tujuan dari kegiatan kita dapat dicapai dan hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat serta bisa dipertanggungjawabkan, dan setiap kegiatan harus dilakukan dengan langkah nyata, taat asas dan taat aturan, sehingga tidak terjadi hambatan – hambatan dalam mengemban tugas kita di Pemkab Badung" tegasnya. (hms badung/bpn)

 

Keterangan Foto : Wakil Bupati I Ketut Suiasa didampingi Sekkab Kompyang R. Swandika usai apel paripurna bersama segenap jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab. Badung, Senin (17/10/2016).

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News