PT Piaggio Indonesia
Kampanyekan Keselamatan Berkendara, Piaggio dan Aprilia Indonesia Gelar "Track Day". Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, NTB – Ayu Hapsari selaku Public Relation (PR/Humas) & Communications Manager dari PT Piaggio Indonesia mengatakan, PT Piaggio Indonesia terus berkomitmen untuk mengkampanyekan keselamatan berkendara dengan tetap bisa bergaya, tanpa menggorbankan keamanan dan kenyamanan para pencinta kendaraan roda dua, baik di jalanan dalam kota maupun lintasan balap.

“Salah satu komitmen kami, salah satunya diwujudkan melalui kegiatan track day (pengalaman berkendara, red) bersama Aprilia di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika pada Mei 2023,” ungkap Ayu Hapsari, seperti rilis pers yang diterima redaksi Baliportalnews.com, Selasa (18/7/2023).

Lebih lanjut dikatakannya, dalam kegiatan tersebut puluhan peserta diajak untuk merasakan pengalaman berkendara bersama Aprilia RS 660 dan Aprilia Tuono 660, dengan menggunakan perlengkapan yang memadai guna menjaga keamanan dan kenyaman saat berkendara di lintasan balap.

“Kami senang bisa memberikan kesempatan kepada para peserta dan untuk bisa merasakan langsung DNA balap dari Aprilia dengan melalui lintasan lurus, high speed corner, hingga tikungan tajam di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika. Kami ingin memberikan pengalaman merasakan sensasi kecepatan dan kecanggihan teknologi dari Aprilia, juga edukasi mengenai keamanan dan kenyamanan berkendara dan pentingnya mengikuti aturan di lingkungan balap yang sesungguhnya,” jelasnya.

Selaku perwakilan PT Piaggio Indonesia, dirinya juga mengapresiasi antusias peserta dalam pengalaman berkendara yang menyenangkan dan penuh adrenalin tersebut, dan berkomitmen untuk selalu mendukung dan mendorong keutamaan langkah keselamatan bagi para pecinta roda dua.

Berikut aksi para peserta dengan kelengkapan berkendara yang tak hanya aman tapi juga penuh gaya saat melaju di Mandalika:

  • Mengenakan helm full face berstandar SNI.
Baca Juga :  2.559 Konsumen Setia Honda Mudik Bersama ke Kampung Halaman

Helm full face memberikan perlindungan menyeluruh untuk kepala, wajah, dan rahang, sehingga meminimalkan risiko cedera pada bagian tersebut. Pastikan untuk mengenakan helm full face dengan sertifikasi terdepan seperti SNI (Standar Nasional Indonesia) atau DOT (Department of Transportation). Dengan begitu, pengendara akan mendapatkan perlindungan yang lebih maksimal dari hasil uji coba ketat yang memenuhi standar keamanan tinggi.

  • Memasang kaca helm photochromic visor.

Gunakan kaca helm dengan photochromic visor, atau yang berwarna gelap, saat berkendara di lintasan balap. Photochromic visor adalah visor yang memiliki kemampuan untuk menyesuaikan warna dengan cuaca. Kaca jenis ini bekerja sebagai filter cahaya untuk mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke mata sehingga dapat melindungi mata pengendara dari sinar terik dan pantulan cahaya. Sehingga pengendara dapat melihat dengan lebih nyaman dan jelas tanpa terusik sinar matahari yang dapat mengganggu penglihatan dan fokus.

  • Mengenakan wearpack full body protector untuk mencegah cedera.
Baca Juga :  Periode Lebaran, Penjualan Honda di bulan Maret 2024 Meningkat 19 Persen

Wearpack balap atau yang biasa disebut racing suit juga wajib digunakan di lintas balap. Pasalnya, saat berkendara di sirkuit balap, risiko jatuh atau terlibat dalam kecelakaan relatif lebih tinggi dibandingkan berkendara di jalan raya. Wearpack yang dikenakan para pembalap biasanya terdiri dari baju dan celana dengan desain khusus yang terbuat dari bahan yang tahan lama dan kuat, seperti serat sintetis dengan daya tahan tinggi terhadap gesekan dan benturan. Usahakan pakai wearpack full body protector yang bodyfit dan memiliki kneepad di bagian lutut agar nyaman digunakan selama melaju di sirkuit, sekaligus meningkatkan keamanan dari risiko luka dan cedera yang mungkin terjadi akibat benturan atau gesekan dengan aspal atau benda keras lainnya.

  • Mengenakan setelan baju dan celana sebagai lapisan dalam wearpack.

Jangan lupa untuk mengenakan setelan baju dan celana sebagai lapisan dalam untuk memudahkan pemakaian wearpack. Memakai lapisan dalam juga penting untuk mengurangi gesekan langsung wearpack dengan kulit demi meminimalisir kemungkinan iritasi atau rasa tidak nyaman selama berkendara. Setelan ini juga membantu mengatur suhu tubuh pengendara agar tidak terlalu mudah berkeringat, sehingga dapat memberi kenyamanan ekstra selama melaju di lintasan.

  • Perlindungan ekstra dengan sarung tangan khusus.
Baca Juga :  Video Viral Presiden Jokowi "Makan Siang Gratis" Ternyata Hoaks

Sarung tangan wajib dipakai, khususnya yang dilengkapi pelindung pada bagian atas telapak tangan. Sarung tangan ini dirancang khusus untuk memberi perlindungan tambahan pada tangan dan meminimalkan risiko cedera akibat gesekan dan benturan jika jatuh saat berkendara dengan kecepatan tinggi. Pilih sarung tangan yang melindungi tangan secara keseluruhan, mulai dari ruas jari-jari, telapak tangan, punggung tangan, hingga melewati pergelangan yang sesuai dengan ukuran tangan. Pastikan juga sarung tangan tidak longgar dan tidak ketat, agar lebih aman dan nyaman digunakan selama berkendara.

  • Kenakan sepatu khusus balap

Pilih sepatu yang tepat saat berkendara di sirkuit balap untuk menjaga keamanan dan kenyamanan. Pengendara bisa menggunakan sepatu khusus balap atau dikenal dengan nama racing boots. Sepatu ini desain lebih tinggi untuk perlindungan tambahan pada area yang rentan terhadap cedera, seperti pergelangan kaki dan tulang kering. Tipsnya, pilih sepatu balap dengan bahan yang kuat dan tahan lama, serta mampu memberikan fleksibilitas saat berkendara agar tidak mengganggu kenyamanan pengendara.

“Pengalaman berkendara dengan aman dan nyaman akan semakin dapat dirasakan apabila pengendara memahami kemampuan diri serta menguasai kendaraan dan fitur kendaraan yang dikendarai,” tutupnya.(aar/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News