JKN Goes to Banjar
Tinjau Sosialisasi JKN Goes to Banjar di Kelurahan Serangan, Wawali Arya Wibawa Pastikan Warga Ikut Jaminan Kesehatan Nasional. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Pemkot Denpasar terus aktif dalam meningkatkan jumlah kepesertaan aktif warga untuk mengikuti Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Langkah dilaksanakan melalui sinergitas bersama BPJS Kesehatan Cabang Denpasar dalam kegiatan sosialisasi “JKN Goes to Banjar”, yang kali ini dipusatkan di Kantor Lurah Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kamis (2/5/2024).

Kegiatan yang bersifat “jemput bola” ini dihadiri Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa yang sekaligus memastikan kepesertaan masyarakat Denpasar telah terdaftar dan aktif dalam JKN.

Baca Juga :  Pemkot Denpasar Raih Penghargaan dari KPK RI, Sukses Tertibkan Prasarana, Sarana dan Utilitas Perumahan Terbanyak Tahun 2023

Dihadiri masyarakat Kelurahan Serangan yang diawali dengan pemaparan materi dari tim BPJS Kesehatan Cabang Denpasar terkait pentingnya kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional, agar terhindar dari mahalnya biaya pengobatan. Kegiatan ini juga merupakan upaya dalam meningkatkan indeks Universal Health Coverage (UHC) yang merupakan indeks untuk mengukur tingkat akses warga terhadap pelayanan kesehatan.

“Kami ingin pastikan seluruh warga Kota Denpasar mengikuti dalam kepesertaan JKN ini, mengingat kepesertaan ini sangat membantu sekali khususnya saat melakukan pengobatan ke rumah sakit,” ujar Arya Wibawa.

Baca Juga :  Wawali Arya Wibawa Buka Explora FBTSH Universitas Bali International

 Lebih lanjut Arya Wibawa mengatakan, kegiatan ini merupakan sinergi BPJS Kesehatan dengan Pemkot Denpasar dalam upaya menigkatkan indeks UHC di Kota Denpasar.

“Untuk kali ini Pemkot bersama BPJS Kesehatan cabang Denpasar melaksanakan sosialisasi di Kelurahan Serangan sebagai piloting,” katanya.

Sementara Lurah Serangan, Wayan Sukanami mengatakan, selain kaitanya dengan kepesertaan JKN, dalam kegiatan ini juga terdapat berbagai stand pelayanan. Diantaranya, dari BPJS Ketenagakerjaan, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, Disdukcapil Kota Denpasar bagi warga yang ingin mengurus administrasi kependudukan. Di samping itu, screening dan konseling bagi penderita disabilitas dari UPTD Pusat Layanan Disabilitas Dinsos, hingga pemeriksaan kesehatan dan indera pendengaran dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar juga dilibatkan.

“Jadi pelayanan ini betul-betul lengkap dari pemerintah Kota Denpasar, mulai dari pelayanan Adminduk, Kesehatan, Sosial hingga kepesertaan JKN,” katanya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News