Gereja
Personil Polsek Gianyar lakukan pengamanan Ibadah pada sejumlah Gereja. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, GIANYAR – Usai kejadian ledakan bom bunuh diri yang terjadi di Makassar, sekaligus dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas tetap kondusif pada setiap kegiatan masyarakat, khususnya bagi Umat Nasrani yang melaksanakan Ibadah, Kepolisian Sektor Gianyar melaksanakan giat pengamanan dengan menempatkan personilnya.

Terdapat 6 gereja di wilayah Polsek Gianyar diantaranya Gereja Santa Maria Ratu Rosari, Gereja Kristen Protestan Bali Jemaat Margi Kahuripan, Gereja Kemah Injil Indonesia, Gereja Pantekosta, Gereja Ebenheizer dan Gereja House of Joy.

Gereja-Gereja tersebut dijaga ketat oleh petugas kepolisian dan di back up oleh personil yang sedang piket saat itu, bersinergi dengan pengamanan internal Gereja.

Kapolsek Gianyar, Kompol I Gusti Ngurah Yudistira mengatakan, untuk pengamanan kebaktian di gereja dirinya menerjunkan personilnya dengan tujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat, khususnya bagi Umat Nasrani, Minggu (28/3/2021).

Baca Juga :  Pj Ketua TP PKK Provinsi Bali Ajak Semua Pihak “Ngrombo” Sukseskan Pelaksanaan Desa Binaan Telajakan Bersemi di Desa Temesi

“Pengamanan Gereja dilakukan secara rutin agar masyarakat lebih aman dan nyaman dalam beribadah,” ujarnya.

Selain itu, pengamanan ini juga untuk meningkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan serta antisipasi terhadap kemungkinan timbulnya gangguan kamtibmas.

Kompol Yudistira juga mengimbau kepada masyarakat atau pihak keamanan gereja, apabila ada hal yang menonjol segera melapor ke kantor polisi terdekat. (aar/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News