BALIPORTALNEWS.COM – Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Herwin Gunawan mengingatkan kepada Keluarga Besar TNI (KBT) tentang bahaya laten komunis dan proxy war, serta permasalahan di daerah yang ada saat ini. Hal itu ditegaskan Dandim Tabanan saat membuka Komunikasi Sosial (Komsos) bersama KBT di wilayah Kodim 1619/Tabanan, Jumat (31/3/2017).
Kegiatan komsos tersebut dihadiri para danramil jajaran Kodim 1619/Tabanan, para pasi Kodim 1619/Tabanan, ketua Pepabri dan PPAD Kabupaten Tabanan beserta anggota GM FKPPI Kabupaten Tabanan, ketua FKPPI Tabanan, serta Warakauri Tabanan. Hadir pula Perip Kabupaten Tabanan, Persit KCK Cabang XXXVII Kodim 1619/Tabanan, serta anggota PNS Kodim 1619/Tabanan.
Letkol Herwin berharap hubungan antara Kodim Tabanan dan KBT bisa semakin erat dan harmonis, sehingga mampu bersama-sama menyelesaikan permasalahan yang ada, serta menjaga kedaulatan NKRI.
“Melalui kegiatan ini, kita samakan persepsi dan bertukar pikiran untuk selalu bekerja sama, bersinergi dengan keluarga besar kita untuk menjaga keutuhan wilayah NKRI,” tandasnya, seraya menyebut kegiatan tersebut juga sebagai antisipasi terhadap bahaya laten komunis, agar tidak berkembang dan merongrong kedaulatan NKRI.
Dikatakan, negara kita adalah negara makmur, sehingga banyak ancaman yang datang dari negara lain. Tugas kita mempertahankan kedaulatan negara, dengan mengantisipasi konflik-konflik saat ini, terutama yang berlatar belakang SARA yang bisa memecah-belah NKRI.
“Hindari pula narkoba, terutama bagi generasi muda. Menggunakan narkoba dapat merusak generasi muda calon pemimpin bangsa,” tegas Letkol Herwin. (ita/bpn)
Pantau terus baliportalnews.com di :
- Like Fanpage Facebook : Bali Portal News
- Follow Twitter : @baliportalnews
- Follow Instagram : @baliportalnews
