buka fest
Wabup Diar Membuka Penglipuran Village Festival XI. Sumber Foto : Istimewa

BALIPROTALNEWS.COM, BANGLI – Desa Wisata Penglipuran, yang terkenal dengan keunikan budaya dan tata kelola Desa Adat berdasarkan agama Hindu, merupakan salah satu destinasi unggulan di Kabupaten Bangli. Desa ini telah menerima berbagai penghargaan, baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Salah satu prestasi internasional terbaru adalah pengakuan sebagai salah satu desa wisata terbaik dunia, yang diumumkan pada sidang umum UNWTO pada 16-20 Oktober 2023 di Samarkand, Uzbekistan.

Desa Wisata Penglipuran dikelola oleh Desa Adat dengan bantuan pengelola pariwisata dan partisipasi aktif masyarakat. Sistem tata kelola pariwisata berbasis masyarakat ini bertujuan untuk memberikan manfaat dan kesejahteraan kepada masyarakat melalui sektor pariwisata.

Baca Juga :  Bimtek Smart City di Kabupaten Bangli, Sedana Arta : Bangli Jengah!

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bangli, Wayan Diar, menyatakan bahwa Penglipuran Village Festival selalu melibatkan masyarakat lokal dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan pariwisata, termasuk pemerintah, masyarakat, pelaku usaha, akademisi, dan media.

“Dalam kegiatan ini akan dilaksanakan berbagai atraksi budaya yang diharapkan mampu meningkatkan durasi kunjungan dan pengeluaran wisatawan yang datang ke Kabupaten Bangli, khususnya Desa Wisata Penglipuran,” ujar Wayan Diar.

Penglipuran Village Festival merupakan salah satu acara pariwisata unggulan Kabupaten Bangli yang rutin diadakan setiap tahun sejak 2013. Tema Penglipuran Village Festival XI tahun 2024 adalah ‘Pertiwi’ (devosi tanpa akhir kepada ibu pertiwi sebagai semangat pariwisata yang generatif). Tema ini mencerminkan penghormatan dan bakti kepada tanah sebagai elemen kehidupan dan berkah aktivitas pariwisata. Pertiwi dianggap dapat mengekspresikan kekuatan dan memberikan anugerah tanpa batas, sejalan dengan kehidupan sehari-hari di Desa Penglipuran yang memelihara adat istiadat, budaya, dan kebiasaan masyarakatnya. Tema ini juga relevan dengan komitmen Desa Penglipuran dalam konservasi lingkungan yang merujuk pada konsep ‘Tri Hita Karana’.

Acara pembukaan festival ini dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Pj. Gubernur Bali, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Ketua DPRD Kabupaten Bangli, Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Bangli, Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli, pimpinan perangkat daerah Provinsi Bali dan Kabupaten Bangli, Komisaris Utama PT Pelabuhan Indonesia beserta jajarannya, Ketua Organisasi Kepariwisataan, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Direktur Utama Bank BPD Bali, Camat Bangli, Lurah Kubu, Bendesa/Kelian Adat, para tokoh masyarakat, panitia, dan tim pelaksana Penglipuran Village Festival XI 2024, serta undangan lainnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News