BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Duta Anak Kota Denpasar tahun 2024 bersama pengurus FAD berbagi takjil di hari terakhir puasa, uniknya berbagi ini salah satu edukasi ke masyarakat untuk kampanye stop kekerasan pada anak, Selasa (9/4/2024) kemarin.
Pada tahun ini Gempita 2024 mengangkat tema ‘Abisatya Amertha’, yang berarti Seorang Anak dengan Kesetiaan dan Ketangguhan, Mewujudkan Harapan dan Cita-cita Mulia.
“Besar harapan dan cita-cita kami untuk stop kekerasan pada anak. Ini merupakan salah satu aksi kecil kami untuk mengahargai serta untuk berusaha memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar untuk stop kekerasan pada anak,” ucap Krisna Madu selaku Komisi Perlindungan Khusus, Duta Anak Denpasar.
Lingkungan pertemanan, pola asuh keluarga, dan internet sangat berpengaruh besar terhadap terjadinya kekerasan kepada anak.
Pesatnya globalisasi menyebabkan anak-anak mengkonsumsi konten-konten di internet yang tidak layak bagi mereka, seperti kekerasan, perundungan, bahkan cyber bullying pun sering terjadi. Dimana kondisi psikis seorang anak sedang labil dan mereka memiliki karakter meniru hal yang dilihatnya.
“Kami keluarga besar FAD Denpasar mengucapkan Selamat Merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 H dan kami mengajak seluruh masyarakat bersama stop kekerasan pada anak,” tegas Ketua FAD Denpasar, Yudiantara.(bpn)