Sampah Organik
Sampah Organik. Sumber Foto : Istimewa

Eco-enzym yang dibuat oleh para peneliti menggunakan bahan tongkol jagung, kulit rambutan, dan kulit labu siam. Ketiga limbah ini dipilih karena ketersediaannya yang melimpah serta mengandung selulosa yang tinggi.

Selain memerlukan antimikroba, disinfektan yang baik hendaknya memiliki sifat ramah lingkungan dan memiliki aroma yang tidak begitu menyengat dan mengganggu, salah satu bahan yang berpotensi untuk dimanfaatkan mengatasi hal ini adalah ekstrak bunga kamboja cendana (Plumeria alba).

Kandungan senyawa dalam ekstrak bunga kamboja cendana melalui uji fitokimia dan GC-MS meliputi terpenoid (linalool, geraniol, terpineol), quercetin dari golongan flavonoid dan citrulline dari golongan alkaloid serta tannin yang  memiliki berbagai aktivitas yang mendukung perannya dalam Bioseptan sebagai desinfektan alami meliputi antibakteri, antifungi, dan antivirus.

Bioseptan mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dengan kategori daya hambat sangat kuat yaitu berkisar antara 31,85-34,41 mm.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News