Baliportalnews.com
Selalu terhubung dengan kami.

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2017/2018 jalur bina lingkungan terzonasi SMP Negeri di Kota Denpasar, dimulai Senin (19/6/2017). Sejak pendaftaran dibuka pukul 08.00 antrean para orangtua bersama putra-putrinya sudah terlihat di SMP Negeri yang dituju.

Berdasarkan hasil rekap posko PPDB di Disdikpora Kota Denpasar, jumlah pendaftar jalur bina lingkungan terzonasi yang sudah melakukan verifikasi di 12 SMP Negeri sudah mencapai 2.128 siswa. Jumlah ini dipastikan akan melonjak tajam memasuki hari kedua, Selasa (20/6/2017).

Jumlah pendaftar paling banyak terjadi di SMPN 6 Denpasar sebanyak 253 siswa. Di susul SMPN 10 Denpasar 248 siswa.

“Jalur bina lingkungan terzonasi ini adalah jalur baru yang dibuka dalam PPDB SMP Negeri di Kota Denpasar, selain jalur siswa miskin, prestasi dan reguler,” jelas Plt. Kepala Disdikpora Kota Denpasar, Wayan Sukana.

Baca Juga :  Gambelan Semara Dana Sekehe Gong Kesari Gringsing Duta Denpasar Berhasil Pukau Penonton PKB XLVI

Melihat jumlah pelamar dengan jumlah siswa yang akan diterima melalui jalur bina lingkungan terzonasi ini hanya 10 persen, dipastikan setengah lebih calon siswa akan tereliminasi.
Sukana menambahkan, pengumuman siswa yang diterima melalui jalur ini diumumkan lebih awal yakni,  Selasa (20/6/2017) pukul 23.00.

“Bagi calon siswa yang diterima melalui jalur bina lingkungan terzonasi ini, tidak diperkenankan untuk membatalkan pilihan dan tidak bisa mendaftar pada jalur lain. Sementara bagi calon siswa yang tidak diterima melalui jalur bina lingkungan terzonasi ini, masih memiliki kesempatan mengikuti jalur prestasi dan reguler,” jelasnya.

Baca Juga :  Penuhi Faktor Keselamatan dan Keamanan Destinasi Wisata, Pemkot Denpasar Berikan Pelatihan Kepada Puluhan Pelaku Wisata

Pengumumannya nanti bisa diakses secara umum karena akan diumumkan secara online di http://denpasar.siap-ppdb.com. Sukana menjelaskan, calon siswa yang diterima melalui jalur bina lingkungan terzonasi akan diranking oleh sistem berdasarkan jarak paling dekat antara rumah calon siswa dengan sekolah.  ‘’Jika hasil data dari formulir pendaftaran jalur bina lingkungan terzonasi dimanipulasi maka pendaftaran akan dibatalkan alias didiskualifikasi,’’ tegasnya mengingatkan.

Sementara sejumlah orangtua siswa yang mengatar putra-putri mendaftar di sekolah mengapresiasi dibukanya jalur “istimewa” ini.  Hanya saja banyak yang mengaku bingung dan cemas bisa diterima di sekolah negeri yang dituju melalui jalur “istimewa” ini.

Baca Juga :  Wakil Ketua Dekranasda Tutup Pelatihan Kerajinan Tas Rajutan Tangan

‘’Waswas juga anak saya tidak diterima di sekolah negeri melalui jalur ini. Apalagi, jumlah pelamar jalur bina lingkungan terzonasi ini sangat membeludak,’’ kata salah satu orangtua siswa yang mengantarkan putranya mendaftar di SMPN 1 Denpasar. (tis/bpn)


Pantau terus baliportalnews.com di :

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News