Magang
Dirut BPRS Fajar Sejahtera Bali, Ida Bagus Hamdani (kanan) dan Rektor ITB STIKOM Bali, Dr. Dadang Hermawan (kiri) seusai menandatangani kerja sama pembiayaan magang onlin di Singapura. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – PT BPRS Fajar Sejahtera Bali atau Bank Fajar Syariah menegaskan komitmennya untuk membantu para mahasiswa ITB STIKOM Bali yang ingin mengkuti kuliah sambil magang di luar negeri, terutama magang di Jepang secara offline maupun magang secara online di Singapura.

Penegasan itu disampaikan oleh Direktur Utama PT BPRS Bank Fajar Sejahtera Bali, Ida Bagus Hamdani saat ditemui kantornya, Jl. Sunset Road, Kuta. Kabupaten Badung, Rabu (25/8/2021).

Hamdani menyebut, sejak dua tahun lalu Bank Fajar Syariah sudah membiayai 50 mahasiswa ITB STIKOM Bali untuk mengikuti magang di Jepang. Setelah pandemi Covid–19 melanda dunia termasuk Indonesia dan Jepang, pengiriman ke Jepang juga terhenti. Syukurlah, meski di tengah pandem Covid–19 ITB STIKOM Bali mendapat kepercayaan dari Lithan Edu Claas Singapura untuk program magang online, sambil tetap kuliah di ITB STIKOM Bali.

“Bank Fajar Syariah sebagai salah satu unit usaha dari STIKOM Bali Group, dari awal selalu membantu mahasiswa ITB STIKOM Bali untuk magang di Jepang. Sekarang, dengan adanya pandemi Covid–19, ITB STIKOM Bali bekerja sama dengan Lithan Edu Claas Singapura melaksanakan magang secara online di Singapura dan kami siap mem-backup para mahasiswa jika terkendala masalah keuangan,” kata Hamdani.

Baca Juga :  Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data 17% selama Idul Fitri 1445 H

Hamdani melanjutkan, untuk mendanai program magang di Singapura secara online ini, pada 10 Agustus 2021 lalu Bank Fajar Syariah  telah menandatangani kerja sama dengan ITB STIKOM Bali.  Hal ini merupakan terobosan sekaligus memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang ingin memiliki pengalaman kerja magang dengan perusahaan luar negeri dan mendapatkan uang saku.

“Kuliah di ITB STIKOM Bali, magang di Singapura, tetapi dilakukan dari Bali dan mendapat gaji atau uang saku. Ini yang luar biasa,” kata Hamdani.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News