Desa Angseri
Bupati Tabanan Ngantor di Desa Angseri, Wujud Komitmen Membangun Tabanan dari Desa. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN  Maksimalkan pembangunan langsung di masyarakat, usai berkantor di Desa Bengkel tempo hari, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., lanjut berkantor di Desa Angseri sejak pagi, Selasa (25/10/2022). ‘Ngantor di Desa’ merupakan program unggulan Bupati Tabanan, yang menekankan perhatian pada potensi-potensi yang dimiliki setiap desa, serta mengatasi kendala-kendala yang dialami dalam pembangunan.

Mengajak serta, Sekda dan Para Asisten Sekda, Para Kepala OPD, Para Camat, Forkopimcam, Direktur Perusda, Perbekel Desa Angseri dan juga Forum Perbekel Kecamatan Baturiti, kegiatan ‘Ngantor di Desa’ pada dasarnya adalah sebuah kegiatan yang lahir dari hasil pemikiran Bupati Sanjaya, ketika mencoba memahami hubungan simetris antara Pemerintah Desa dengan Pemerintah Kabupaten Tabanan. Sebab selama ini, desa seringkali menjadi obyek berbagai program, baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Kabupaten, dan hasilnya berbagai program maupun kegiatan tersebut seringkali justru tidak menjawab persoalan riil yang ada di desa.

“Atas kenyataan inilah, saya kemudian mempunyai ide, bagaimana Pemkab Tabanan harus mulai dapat mendengar, menganalisis dan memformulasikan berbagai program bedasarkan kebutuhan. Potensi dan masalah yang ada di desa. Inilah salah satu landasan berpikir saya, untuk kemudian berkomitmen berkantor di desa,” ujar Sanjaya pagi itu.

Hal tersebut dimaksudkan untuk merekam semua permasalahan maupun potensi yang ada, guna diformulasikan dalam program holistik berbasis Desa. Bedasarkan hal tersebut, Sanjaya berharap, kedepannya nanti tidak perlu repot-repot lagi membuat program yang sering kali justru bukan menjadi kebutuhan desa.

Baca Juga :  Bupati Sanjaya Hadiri dan Buka Pelaksanaan Dharma Santi Perayaan Nyepi Saka 1946 Kabupaten Tabanan 2024

Kegiatan Ngantor di Desa, telah dilakukan oleh Bupati Sanjaya di 26 desa di Tabanan secara bergilir, dan ditargetkan akan menyentuh 133 titik desa di seluruh Kabupaten Tabanan. Sementara kegiatan berkantor di Desa Angseri ini dibagi menjadi beberapa agenda kegiatan, antara lain diawali dengan penanaman pohon Tabebuya secara simbolis di Depan Kantor Desa, dilanjutkan dengan meninjau Pelayanan Masyarakat dari OPD terkait, yakni Dinas Perijinan, Dinas Catatan Sipil, Bakeuda, Dinkes, Dinas Perpustakaan dan Arsip, Dinas KB sekaligus meninjau Sistem Informasi Desa Digital.

Di kesempatan itu, Sanjaya juga membuka kesempatan untuk melakukan audiensi bersama dengan pihak ANTV untuk penyerahan STB Digital Box siaran TV bagi perwakilan warga desa Angseri, Audiensi dengan Forum Perbekel Se-Kecamatan Baturiti dan dilanjutkan pertemuan dengan tokoh dan masyarakat Desa Angseri. Waktu berkantornya kala itu dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk memberikan solusi secara langsung bagi kendala-kenadala yang dialami di Desa Angseri.

Baca Juga :  Polsek Tabanan Cek Harga Bahan Pokok Beras

Oleh sebab itu, Sanjaya menghadirkan para OPD untuk bersama-sama mengkolaborasikan program pemerintah dengan program yang ada di Desa.

“Bagaimana kita menjalankan Visi dan Misi di Kabupaten Tabanan, mempercepat proses perwujudan Visi dan Misi, tergantung bagaimana kita menjaga alam baik kramanya, adatnya dan ketika visi misi sudah kita jalankan, Sekda dan jajarannya harus mengimplementasikan, bagaimana caranya agar cepat terwujud masyarakat yang sejahtera, salah satu terobosannya yaitu kita mendekatkan diri. Karena basis pembangunan kita ada di desa,” pungkas Sanjaya.

Efektivitas program Ngantor di Desa ini bagi Sanjaya, mampu mempercepat terwujudnya Visi dan Misi Tabanan dengan keterikatan solidaritas dan kedekatan antara pemimpin dan rakyatnya.

Lebih lanjut, Sanjaya juga meminta agar perencanaan program antar unit kerja tidak boleh saling bertumpang tindih, aspek pemerataan harus dipertimbangkan, output kegiatan dan outcome program harus jelas dan terukur sehingga efisiensi dan efektifitas terhadap pencapaian pembangunan desa haruslah menjadi pertimbangan utama.

Baca Juga :  Pemkab Tabanan Dukung Digrebek Banjar Festival di Kecamatan Marga

“Inilah sejatinya makna pemerintah sebagai pelayanan untuk masyarakat, beserta tokoh-tokoh desa Angseri, saya berharap agar selalu menjalin rasa dengan pemerintah Kabupaten Tabanan sehingga Visi kita bersama menuju Tabanan Era baru yang Aman, Unggul dan Madani dapat kita capai bersama,” imbuhnya.

Tak hanya berkantor, Bupati Tabanan beserta jajarannya juga turut menyalurkan bantuan paket pelindung diri semasa Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, yang terdiri dari Sabun Cuci Tangan, Sabun Mandi dan Handsanitizer. Kehadarinnya kala itupun mendapat sambutan yang sangat hangat dari warga Desa Angseri, terbukti dari barisan anak-anak yang menyambut kedatangan Bupati Tabanan dengan riuh sukacita.

Sambutan hangat juga diungkap I Nyoman Warnata selaku Perbekel Desa Angseri yang sangat mendukung program Bupati Sanjaya.

“Tugas kami di Desa sebagai pelayan masyarakat, di Desa Kami, sudah kami siapkan Desa Digital yang berbasis Cash ID, dari sisi pelayanan kami sudah membuat beberapa pelayanan termasuk pengurusan ijin dan surat menyurat terkait dengan kependudukan, sudah terangkum dalam sebuah sistem dan bisa diakses oleh masyarakat secara pribadi,” jelas Warnata.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News