Turut hadir secara virtual Direktur Astra Gita Tiffani Boer, Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Dr. Drs. Lalu Makripuddin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum NTT Ir. Maxi Nenabu, MT., dan Wakil Bupati Kabupaten Rote Ndao Stefanus M. Saek, SE., M.Si.
“Astra memiliki komitmen kuat dalam menjalankan program kontribusi sosial yang berkelanjutan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia. Semoga kolaborasi program kontribusi sosial ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, menurunkan angka stunting, dan membawa Kabupaten Rote Ndao menjadi semakin maju,” ujar Direktur Astra Gita Tiffani Boer.
Pada acara virtual tersebut, Astra juga mengadakan Health Talk dengan menghadirkan narasumber, yaitu Deputi Menteri Bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Lenny N. Rosalin, Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia drg. R. Vensya Sitohang, M.Epid, penerima apresiasi Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards tingkat provinsi bidang kesehatan tahun 2020 Johan A. Rahman, dan Head of Environment and Social Responsibility Astra Diah Suran Febrianti.
Para narasumber membahas berbagai hal yang dapat dilakukan masyarakat untuk menjaga kesehatan lingkungan, cara memanfaatkan air di sekitar menjadi air layak minum, penyebab anak stunting yang dihubungkan dengan faktor sanitasi lingkungan, dan berbagai upaya untuk menurunkan angka stunting.
Sebelum acara virtual ini, pada 20 Maret 2021 Astra dan YPA-MDR telah melaksanakan serangkaian acara di Rote Ndao seperti seremoni peresmian instalasi air bersih, soft launching bangunan baru lima sekolah, dan penanaman pohon di sumber-sumber air yang dibangun oleh Astra di Desa Tasilo, Desa Mbuaeian, Desa Oelolot, dan Desa Oeseli untuk menjaga keberlanjutan sumber air.
Pertama Kali Astra ‘Sentuh’ Rote Ndao
Selain penyediaan air bersih, kontribusi sosial berkelanjutan Grup Astra di Rote Ndao dilaksanakan melalui pilar kesehatan, pendidikan, kewirausahaan, dan lingkungan telah berjalan lima tahun dari 2016 hingga saat ini.
