BALIPORTALNEWS.COM, KARANGASEM – Dalam upaya menjaga keamanan data pribadi pemilih pada Pilkada serentak tahun 2024, KPU Karangasem mengadakan seminar integritas yang melibatkan berbagai kalangan, termasuk akademisi, dosen, dan tokoh adat Bali.
Seminar ini berlangsung pada Sabtu (20/7/2024), di gedung Mall Pelayanan Publik Kabupaten Karangasem. Peserta seminar adalah anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Karangasem.
Ketua KPU Karangasem, I Putu Dharma Budiasa, menjelaskan bahwa seminar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penekanan kepada PPK dan PPS mengenai pentingnya menjaga kerahasiaan data pribadi pemilih.
“Sebagai penyelenggara pemilu, kami bertanggung jawab untuk mengelola data masyarakat yang terdaftar sebagai pemilih, termasuk NIK, nomor KK, alamat, dan data penting lainnya,” kata Budiasa.
Budiasa menegaskan bahwa seminar ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran anggota PPK dan PPS dalam menjaga kerahasiaan data pemilih, agar tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kami ingin memastikan bahwa data yang kami kelola benar-benar digunakan untuk kepentingan penyelenggaraan pemilihan. Oleh karena itu, saya tekankan kepada PPK dan PPS untuk menjaga kerahasiaan data pribadi pemilih,” tambahnya.
KPU Karangasem saat ini menggunakan server dari sistem informasi data pemilih (Sidalih) yang dikeluarkan oleh KPU RI untuk mengelola data pemilih. Selain itu, KPU Karangasem juga telah melaksanakan pencocokan dan penelitian data (Coklit) untuk memastikan kesesuaian data dengan pemilu sebelumnya. (st/bpn)
