BALIPORTALNEWS.COM, UNGASAN – Untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-79, GWK Cultural Park mengadakan acara tahunan bertajuk ‘Merdeka Fest 2024’. Acara ini, yang digelar bekerja sama dengan Promotor Dipta Komunika, berlangsung dari 13 Agustus hingga 17 Agustus 2024, menghadirkan berbagai kegiatan meriah yang menggabungkan budaya, musik, dan fesyen.
Merdeka Fest 2024 adalah festival yang memadukan keberagaman budaya, musik, dan fesyen. Acara ini berkolaborasi dengan Jakcloth, penggerak dunia fashion lokal tanah air yang telah 15 tahun menjadi garda terdepan dalam melahirkan brand-brand lokal besar. Fashion Clothing ini juga didukung penuh oleh SMESCO dan KEMENKOP.
Merdeka Fest 2024 ini akan berlangsung mulai tanggal 13 Agustus – 17 Agustus 2024 dengan sederet rangkaian acara mulai dari Merdeka Berkreasi, Merdeka Bermusik, Merdeka Berlari, Merdeka Berkarya dan Merdeka Satu Tujuan.
Festival musik, yang diberi nama Merdeka Bermusik, adalah kolaborasi antara DIPTA KOMUNIKA, BRSF, dan PALMY KREATIF. Festival ini akan menghadirkan penampilan dari Lolot, Joni Agung & Double T, Jangar, Berry Fun, Toni Q Rastafara, Hindia, Vierratale, The Adams, Lyodra, Oom Leo, Juicy Lucy, For Revenge, Feel Koplo, SID, dan Slank, serta musisi lainnya. Festival ini akan ditutup dengan pesta kembang api spektakuler.
Sebagai bagian dari perayaan HUT Kemerdekaan, Merdeka Fest 2024 juga menyuguhkan beragam permainan tradisional bagi para pengunjung. Pada penghujung acara, tepatnya pada 17 Agustus 2024, akan diadakan kegiatan Merdeka Berlari yaitu Fun Run 5K, bekerja sama dengan Asa Kreasi Interasia, dengan titik finish di Plataran Patungan GWK. Acara dilanjutkan dengan perlombaan marching band yang bertujuan untuk menggemakan semangat kebersamaan dan patriotisme melalui seni dan musik. Perlombaan ini akan diikuti oleh berbagai marching band dari seluruh Indonesia, mulai dari tingkat komunitas hingga institusi pendidikan.
Direktur Operasional GWK Cultural Park, Stefanus Yonathan Astayasa, menyatakan bahwa Merdeka Fest 2024 menargetkan 8 ribu pengunjung pada tiga hari pertama dan 10-15 ribu pengunjung pada dua hari terakhir.
“Tempat venue yang dipakai di Tlatar Mandalaloka berkapasitas 15 ribu orang, telah teruji saat event DWP tahun 2023,” kata Stefanus, Kamis (25/7/2024) di GWK Cultural Park.
Lebih lanjut, Stefanus menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan skenario untuk mengantisipasi kemacetan berdasarkan pengalaman acara-acara sebelumnya.
“Kami sudah punya skenario untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi nanti,” ucap Stefanus.
Tiket Merdeka Fest 2024 tersedia di www.tiketapasaja.com dengan pilihan harga yang bervariasi. Selain menyaksikan penampilan sederet musisi dan artis ternama, tiket juga termasuk akses berekreasi di dalam kawasan GWK, termasuk pertunjukan Kesenian Budaya Bali dari pukul 11.00 – 19.00 WITA, serta gratis masuk ke ASANA Artseum.(tis/bpn)
