Upacara Pemelaspasan
Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Upacara Pemelaspasan Gedong dan Tajuk Ngurah Tanjung di Banjar Gunung, Desa Adat Bekul, Penatih Dangin Puri, Minggu (4/2/2024). Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Upacara  Pemelaspasan Gedong dan Tajuk Ngurah Tanjung di Banjar Gunung, Desa Adat Bekul, Penatih Dangin Puri, Minggu (4/2/2024). Upacara ini dilaksanakan setelah renovasi Gedong dan Tajuk Ngurah Tanjung di Bajar Gunung ini telah rampung dikerjakan.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Anggota DPRD Kota Denpasar, Putu Gede Menala Wisnawa, Camat Denpasar Timur, Ketut Sri Karyawati, Perbekel Desa Penatih Dangin Puri, Wayan Kamar, OPD terkait, tokoh masyarakat serta undangan lainnya.

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, pelaksanaan upacara keagamaan di Banjar Gunung Penatih ini adalah salah satu bentuk meningkatkan sradha bhakti yang ada di setiap umat. Hal tersebut tentunya perlu mendapat perhatian sebagai salah satu bentuk kebersamaan yang dilandasi spirit Vasudhaiva Kutumbakam (Menyama Braya)

“Dalam menjalankan fungsi pemberdayaannya, Pemkot Denpasar tidak terlepas dari sektor keagamaan. Hal lain yang musti kita apresiasi adalah kemandirian masyarakat untuk penyelenggaraannya, sehingga manfaat upacara keagamaan yang dikenal dengan istilah Tri Guna Karya serta Satwika Karya dapat kita peroleh dengan baik,” ujarnya.

Baca Juga :  Tekan Inflasi, Pj Gubernur Bali Minta Pemkab Manfaatkan Tanah Provinsi Untuk Menanam Bahan Pangan

Jaya Negara berharap, setelah dilaksanakannya Upacara Pemelaspasan Gedong dan Tajuk di Banjar Gunung ini seluruh umat terutama krama banjar dapat terus meningkatkan sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

“Tentu pelaksanaan Yadnya ini sebagai sarana peningkatan nilai spiritual sebagai umat beragama. Kami berharap ke depan upacara yadnya ini dapat memberikan energi positif yang juga dapat mendorong hal-hal baik bagi umat, serta menetralisir hal- hal negatif di lingkungan banjar maupun desa setempat,” katanya.

Sementara itu, Kelihan Banjar Gunung Penatih, Nyoman Darsa mengatakan, upacara pemelaspasan yang dipuput mangku setempat ini dilaksanakan lantaran prosesi renovasi Gedong dan Tajuk Ngurah Tanjung di Bajar Gunung ini telah rampung Januari 2024 lalu. Proses renovasinya sendiri dikerjakan selama kurang lebih 2 bulan.

“Kami masyarakat Banjar Gunung sangat berterima kasih dengan hadirnya Bapak Wali Kota Denpasar, yang juga sekaligus memberikan dukungan kepada kami dalam proses pembuatan gedong dan perbaikan kulkul ini. Dengan berlangsungnya upacara ini, harapan kami ke depannya dapat meningkatkan sradha bakhti kita,” katanya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News