BALIPORTALNEWS.COM, KARANGASEM – Kabupaten Karangasem masih memiliki pekerjaan rumah (PR) di tahun 2024 untuk memperbaiki sekitar 240 kilometer jalan berstatus kabupaten yang masih dalam kondisi tidak mantap.
Seperti dikatakan oleh Kabid Bina Marga Dinas PUPR – Perkim Kabupaten Karangasem, I Wayan Surata Jaya baru-baru ini. Menurutnya hingga akhir tahun 2023 ini masih ada sekitar 20 persen dari 1.202 kilometer panjang jalan kabupaten karangasem kondisinya tidak mantap.
“Kondisi tidak mantap sekitar 20 persen dari panjang jalan kabupaten 1.202 kilometer, untuk rencana perbaikan jalan tahun 2024 ini sekitar 30-40 kilometer, saya kurang hafal pastinya,” kata Suratajaya.
Ia menjelaskan, untuk memperbaiki jalan dibutuhkan anggaran yang cukup besar. Estimasi biaya per 1 kilometer jalan yang diperbaiki membutuhkan anggran sekitar Rp1,3 miliar sampai Rp1,6 miliar.
Sementara itu, jalan tidak mantap tersebar di wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Karangasem, salah satunya di Kecamatan Selat yaitu di Desa Duda Utara. Jalan penghubung dua dusun di wilayah tersebut bertahun -tahun dalam kondisi rusak parah bahkan saat ini kondisinya terlihat lebih mirip sungai ketimbang jalan.
Kondisi ini juga sudah dikeluhkan oleh warga, selain peran jalan cukup penting dilalui, jalan dpenuhi batu dan pasir juga kerap memicu kecelakaan apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan sehingga kondisi kerusakan jalan dipastikan semakin parah.
“Rusak sudah lama, saya sempat jatuh, apalagi sekarang musim hujan pasti batu pasir berserakan dan lubang-lubangnya kembali menganga meski sebelumnya warga swadaya melakukan pengurugan lubang -lubang yang ada di sepanjang jalan,” kata Gede Suar salah seorag Warga, Senin (8/1/2024).(st/bpn)
