Karya Ngeratep
Wali Kota Jaya Negara Hadiri Karya Ngeratep, Melaspas dan Pasupati di Pura Pererepan Mertasari Banjar Tohpati Kesiman. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Karya Ngeratep, Melaspas lan Pasupati Sesuhunan di Pura Pererepan Mertasari, Banjar Tohpati Desa Kesiman Kertalangu bertepatan dengan Anggarkasih Tambir, Selasa (26/9/2023).

Upacara yadnya ini dilaksanakan lantaran telah rampungnya prosesi Nangiang dan Ngodakin Ida Sesuhunan. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Jaya Negara turut Nyumpangin Sekar Ida Sesuhunan Dalem Segening.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Anggota DPRD Kota Denpasar, Wayan Warka, Anggota DPRD Kota Denpasar, Wayan Gatra, Camat Denpasar Timur, Made Tirana, Perbekel, Bendesa serta tokoh masyarakat setempat.

Kelihan Adat Banjar Tohpati, I Wayan Yogiana mengatakan, Karya Ngeratep, Melaspas lan Pasupati ini merupakan rangkaian Nangiang serta Ngodakin Ida Bhatara Sesuhunan yang berada di Pura Mertasari Banjar Tohpati. Adapun sesuhunan yang diperbaiki yakni Ratu Ayu (Barong).

Baca Juga :  Tingkatkan Prestasi, Pengurus Taekwondo Indonesia Provinsi Bali untuk Masa Bakti 2024-2028 Resmi Dilantik

“Setelah rampung dikerjakan, dilaksanakan Upacara Ngeratep, Melaspas dan Pasupati,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, setelah upacara ngeratep, melaspas lan pasupati, rangkaian upacara dilanjutkan dengan Upacara Mesuci.

“Tentunya kami selaku Prawartaka Karya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga rangkaian upacara ini dapat terlaksana, semoga Ida Bhatara Sesuhunan senantiasa memberikan kerahyuan kepada kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, pelaksanaan Karya Ngeratep, Melaspas lan Pasupati Sesuhunan di Pura Pererepan Mertasari Banjar Tohpati ini merupakan momentum bagi seluruh masyarakat untuk selalu eling dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Sehingga sudah sepatutnya seluruh elemen masyarakat, utamanya krama untuk menjadikan ini sebagai sebuah momentum dalam menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari Tri Hita Karana.

Baca Juga :  Bentuk Pengembangan Usaha Desa, Wali Kota Jaya Negara Resmikan Pertashop Bumdesa Segara Giri Sanur Kauh

“Dengan pelaksanaan upacara ini mari kita tingkatkan rasa sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana,” ujar Jaya Negara.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News