BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Pria asal Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng bernama nekat melakukan aksi pencurian dua buah handphone milik I Made Budi Astawa (54) asal Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng saat korban tengah berduka, pada Sabtu (13/5/2023).
Kapolsek Singaraja, Kompol Nyoman Pawana Jaya Negara, Kamis (15/6/2023) mengatakan, kala itu korban tengah berduka dan kondisi pintu terbuka. Sehingga pelaku dengan mudah masuk ke dalam rumah, disana pelaku berhasil mengambil dua handphone yang diletakkan di sebelah korban.
“Korban saat itu sedang tidur di teras rumah. Handphone-nya ditaruh di sebelahnya. Setelah korban terbangun HP-nya sudah tidak ada,” ungkap Kapolsek Singaraja, Kompol Nyoman Pawana Jaya Negara.
Korban yang tidak terima akan hal itu, akhirnya melapor ke Mapolsek Kota Singaraja. Setelah dilakukan pencarian, pelaku berhasil diamankan saat tertangkap warga tengah melakukan percobaan pencurian di wilayah Desa Anturan, Buleleng, pada Minggu (11/6/2023).
Bersasarkan hasil pemeriksaan, pelaku mengaku pernah melakukan pencurian sepeda motor di wilayah Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng bersama dua rekannya bernama Jamaludin dan Jaelani yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polsek Sukasada.
Saat proses pencarian, salah satu DPO Jamaludin berhasil diamankan saat tengah melintas menggunakan sepeda motor hasil curiannya di jalan menuju SMA Bali Mandara, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, pada Rabu (14/6/2023).
“Karena menjadi DPO Polsek Sukasada, maka untuk penanganan Jamaludin ini akan kita serahkan kesana (Polsek Sukasada),” terang Kompol Pawana.
Kini akibat perbuatannya, Muhamad Hison disangka telah melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam rumusan pasal 363 ayat (1) KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.(dar/bpn)
