Tabrakan
Ditabrak Bule Saat Menyebrang, Atlet Perbankin Buleleng Meninggal Dunia. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Gede Restu Diva Prayoga (16) asal Banjar Dinas Bale Agung, Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan, Buleleng harus kehilangan nyawanya usai mengalami sebuah kecelakaan lalu lintas (lakalantas) ditabrak warga negara asing (WNA) saat hendak menyebrang di Jalan Nasional Singaraja – Amlapura tepatnya di Kilometer 7.100 yang tidak jauh dari rumahnya, Rabu (4/1/2023) sekitar pukul 18.00 WITA.

Lakalantas tersebut melibatkan dua sepeda motor yakni Honda ADV DK 4336 UBG yang dibawa Gede Restu Diva Prayoga sedangkan satu lagi Honda CBR DK 3600 FBQ yang dikendarai Boy, WNA asal Belanda.

Baca Juga :  Sambut Lebaran 2024, Daifit Hadir Lagi di Astra Daihatsu Singaraja, Beli Mobil Bisa Berangkat Umroh

Berdasarkan informasi kronologi Lakalantas yang membuat atlet Perbankin Buleleng tersebut meninggal dunia berrmula ketika pengendara Gede Restu Diva Prayoga datang dari arah timur. Sesampainya di lokasi kejadian (TKP) dirinya ingin menyebrang ke arah jalan menuju Pantai Kerobokan diduga saat itu tanpa memperhatikan kendaraan dari arah barat.

Tiba-tiba secara tidak disadari dari arah barat datang sepeda motor honda CBR DK 3600 FBQ yang dikendarai Boy. Seketika Gede Restu yang diduga kurang berhati-hati dan langsung berbelok ke arah Utara diseruduk oleh Boy. Tabrakan pun tidak bisa dihindarkan sehingga membuat Gede Restu terkapar tidak sadarkan diri lalu dilarikan ke Rumah Sakit Pratama Giri Emas sedangkan Boy dilarikan ke Rumah Sakit Kertha Usada Singaraja.

Baca Juga :  Hukuman Mati Batal, Otak Pengiriman Ekstasi ini Cuma Dihukum Seumur Hidup

“Korban (Gede Restu) sempat dilarikan ke RS Pratama Giri Emas namun sayang nyawanya sudah tidak bisa ditolong dan dinyatakan meninggal dunia. Sedang Boy menjalani perawatan di RS Kertha Usada Singaraja,” ungkap Kasi Humas Polres Buleleng saat dikonfirmasi, Kamis (5/1/2023).

Belakangan diketahui jika Gede Restu adalah anak dari Putu Wisnu Wardana yang sampai hari ini masih menjabat sebagai Perbekel Desa Kerobokan. Korban dinyatakan meninggal karena mengalami lecet pada kedua kaki dan bagian kepala robek. Sedangkan Boy mengalami lecet pada jari-jari tangan kanan dan kiri, lebam pada mata kiri dan kanan, bengkak pada hidung, dan meski sadar harus menjalani perawatan medis.

Baca Juga :  Pemkab Buleleng Kembali Laksanakan Lomba Napak Tilas Berhadiah Puluhan Juta Rupiah

Kini akibat kecelakaan tersebut kondisi kedua sepeda motor mengalami kerusakan yang cukup parah, namun kerugian belum bisa ditafsirkan. Sebab hingga berita ini diturunkan kasus kecelakaan lalulintas dengan satu korban meninggal dunia ini masih sedang didalami oleh Unit Lakalantas Polres Buleleng.

“Untuk memperoleh informasi tambahan serta data lainnya, Unit Lakalantas masih sedang melakukan penanganan terhadap kasus ini,” pungkasnya.(dar/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News