BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Dalam situasi pandemi saat ini, dokter hewan harus mampu mengatasi dan menyesuaikan perannya untuk mendukung kesehatan masyarakat, kesehatan hewan, serta menjaga lingkungan. Dokter hewan harus tangguh dan lebih siap untuk menangani tantangan dan krisis sehari-hari yang mungkin terjadi dalam praktik mereka.
Memperingati hari Kedokteran Hewan Sedunia (Wold Veterinary Day 2022), yang tahun 2022 diperingati tanggal 30 April 2022, Rumah Sakit hewan Pendidikan (RSHP) Udayana merayakan dengan melaksanakan pengabdian berupa pemeriksaan Kesehatan anjing pada gelaran Bali Dog Show 2022 dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kabupaten Gianyar ke-251.
Pada pengabdian ini juga dilakukan edukasi masyarakat tentang pentingnya pemeliharaan anjing yang berkualitas dan bertanggung jawab. Acara Pengabdian yang mengusung tema “Kontribusi dokter hewan terhadap kesehatan hewan, manusia, dan lingkungan dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 23-24 April 2022 bertempat di arena Gianyar Dog Show, Gor Kebo Iwa Gianyar Bali.
Pengabdian ini diikuti oleh dosen serta mahasiswa FKH dimulai dari jam 08.00 sampai 18.00. Pengabdian ini sejalan dengan dengan tujuan diadakannya Gianyar Dog Show yaitu Pendidikan kepada masyarakat bagaimana memelihara anjing yang bertanggung jawab dan berkualitas. Hal ini penting mengingat Bali masih terjadi wabah penyakit rabies begitu juga di kabupaten Gianyar. Dengan perhelatan yang merupakan pertama kali diadakan selama covid-19, RSHP berharap masyarakat pencinta anjing yang ikut pameran ini tetap menjaga Kesehatan hewan piaraannya agar tidak menularkan penyakit berbahaya ke manusia.
Pada Kegiatan yang dibuka langsung oleh Bupati Gianyar, I Made Agus Mahayastra, SSTP., M.Par., juga menekankan bahaya rabies bagi manusia.
“Saya berharap kepada RSHP yang telah ikut membantu pelaksanaan kegiatan ini khususnya dibidang Kesehatan hewan agar mengedukasi masyarakat pemelihara anjing untuk tetap menjaga anjingnya baik di dalam pameran maupun di rumah masing agar tidak menularkan penyakit ke manusia,” ucapnya.
Direktur Rumah Sakit Pendidikan Udayana, Prof. Puja menyampaikan kegiatan pengabdian ini untuk memperkuat ketahanan veteriner dan memberikan perhatian pada Kesehatan hewan, Kesehatan masyarakat serta lingkungan, juga digunakan sebagai ajang promosi keberadaan RSHP Udayana sebagai salah satu rumah sakit hewan di bali yang bermottokan ‘Memberikan layanan dengan sepenuh hati dan professional’.
“Kegiatan pengabdian ini peserta yang mengikuti pameran ini lebih banyak berkonsultasi berkaitan dengan penyakit anjing yang mematikan serta tumbuh kembang anjing,” pungkasnya. (unud.ac.id/bpn)
