BALIPORTALNEWS.COM, KLUNGKUNG – Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menutup Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Perbekel se-Kabupaten Klungkung Tahun 2022 di Hotel Wyndham Tanamsari Jivva Resort Bali, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Jumat (11/2/2022).
Turut hadir, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Klungkung, Ny. Ayu Suwirta, Ketua Pengadilan Negeri Semarapura, Putu Endru Sonata, Perwakilan Forkopimdan, serta Camat se-Kabupaten Klungkung.
Bimtek yang dilaksanakan selama tiga hari ini dengan tujuan meningkatkan kapasitas perbekel dalam menyelenggarakan pemerintahan desa, pembangunan desa, pembinaan masyarakat serta pemberdayaan masyarakat.
Bupati Suwirta dalam arahanya mengatakan, dari semua materi yang disampaikan, dirinya berharap para perbekel mempunyai semangat yang tinggi dan pandangan yang lebih luas serta harus berani mengambil keputusan.
“Bapak para perbekel datang ke bimtek ini tidak kosong lagi, tapi sudah berisi dengan materi yang disampaikan. Menjadi seorang pimpinan di Desa, jangan menjadi pemimpin yang lemah, merasa diri tidak mampu. Dengan penguatan penguatan ini saya harapkan para perbekel menjadi pemimpin yang baik dan menempatkan diri dengan baik,” Jelas Bupati Suwirta dihadapan para perbekel.
Lebih lanjut, Bupati Suwirta menekankan setelah bimtek ini outputnya harus jelas dan bila perlu sampai outcomenya dengan inovasi-inovasi menggali potensi desa sehinga bisa mengasilkan pendapatan untuk desanya.
“Pola fikir perbekel harus dirubah, setelah melihat kebersihan kenyaman yang ada agar di terapkan di desanya masing-masing,” imbuhnya.
Sementara, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) Klungkung, I Wayan Suteja, mengatakan kegiatan ini sudah dilaksanakan mulai tanggal 9 Februari 2022 sampai dengan 11 Februari 2022. Adapun tujuan dari kegiatan ini yakni untuk meningkatkan kapasitas perbekel dalam menyelenggarakan pemerintahan desa, pembangunan desa, pembinaan masyarakat serta pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan wawasan dan pengetahuan dalam penyelenggarakan pemerintahan desa.
“Bimtek ini akan terjadwalkan setiap tahunnya,” ujar Suteja. (bpn)
