PPKM
Patroli Gabungan PPKM Level II Tegur Empat Warga. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – Pemantauan PPKM level II pada masa pandemi Covid-19  di Kabupaten Tabanan terus dilakukan secara intensif, guna menegakkan aturan yang sudah ditetapkan pemerintah. Melalui patroli gabungan, melibatkan instansi terkait, di antaranya Kodim 1619/Tabanan, Polres Tabanan, Satpol PP Tabanan, Dinas Perhubungan, dan BPBD Kabupaten Tabanan.

Pgs. Perwira Seksi Operasi Kodim 1619/Tabanan Kapten Kav. Haryanto, seizin Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Ferry Adianto S.I.P, mengatakan, kegiatan patroli gabungan yang secara terus-menerus dilaksanakan bersama instansi terkait itu, menyasar tempat-tempat yang dianggap rentan terjadi kerumunan dan pelanggaran terhadap aturan PPKM level II. Seperti yang dilaksanakan pada Rabu (8/12/2021).

Baca Juga :  Bupati Sanjaya Hadiri dan Buka Pelaksanaan Dharma Santi Perayaan Nyepi Saka 1946 Kabupaten Tabanan 2024

Dikatakan Haryanto, kegiatan patroli PPKM level II dilaksanakan dengan pendekatan secara humanis, namun tidak mengurangi ketegasan dalam menindak warga yang melanggar aturan PPKM level II. “Penindakan dilakukan dengan tindakan fisik, dan bila diperlukan diberikan sanksi administrasi oleh petugas gabungan, hingga pemanggilan,” tegasnya.

Sasaran patroli gabungan, dipusatkan di bebarap tempat. Di antaranya di Pasar Tabanan, Pasar Dauh Pala, dan Pasar Terminal Pesiapan. Dikatakan, pasar merupakan tempat berkumpulnya warga, baik pedagang, pembeli, maupun pengunjung lainnya, sehingga rentan terjadi kontak dan penyebaran Covid-19.

Baca Juga :  Bupati Sanjaya Apresiasi Karya Dewa Yadnya Krama Desa Adat Cepik

“Intinya, kita menegakkan aturan yang diterapkan pemerintah dalam PPKM level II, sehingga kita terhindar dari Covid-19. Salah satunya dengan memberikan pemahaman dan mengedukasi masyarakat, agar lebih sadar akan pentingnya protokol kesehatan pada masa pandemi ini. Sebab, pandemi Covid-19 sampai saat ini masih ada dan belum usai,” ujarnya.

Hasil patroli tersebut, sebagain besar masyarakat sudah sadar dan peduli dengan menerapkan protokol kesehatan. Namun, masih ada juga warga yang tidak menggunakan masker dengan benar, sehingga diberikan teguran secara lisan, yaitu sebanyak empat orang,” pungkasnya. (ita/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News