BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – Masa pandemi merupakan masa sulit bagi seniman khususnya di Bali, namun itu tidak mematahkan semangat sanggar seni semarandana untuj tetap berkarya dan eksis menggenalkan seni dan budaya Bali ke luar negeri.
Lewat program beasiswa seni dan budaya Indonesia, 7 negara mengikuti program belajar seni di Sanggar Semarandana di bawah bimbingan Nyoman Nikanaya.
Menurut Nyoman Nikanaya yang juga selaku pemilik Sanggar Semarandana berlokasi di Desa Munggu Badung, mengatakan, 8 siswa dari 7 negara ini mengikuti pembelajaran secara daring, semenjak pandemi ini mereka mengikut secara daring dari negara masing-masing. Dulu sebelum pandemi mereka datang ke sini, menikmati budaya Bali secara langsung.
“Pembelajaran seni secara daring ini sedikit memiliki kendala, namun kami tetap optimis mereka dapat mengikuti,” ujar Nikanaya asal Desa Munggu Badung ini, Minggu (2/10/2021).
Lebih lanjut Nikanaya menjelaskan, selama 2 bulan siswa dari luar negeri ini digembleng seni tari, lagu Bali dan melukis. Setiap hari Sabtu dan Minggu mereka mendapatkan pelatihan daring selama 2 jam.
“Ini program kerja sama Kemenlu setiap tahun untuk memperkenalkan budaya Indonesia di luar negeri. Namun sejak pandemi tahun 2020 tidak diadakan, sekarang 2021 dilakikan secara online,” pungkasnya.
Dirinya selaku seniman Bali, walaupun pandemi tetap mempromosikan pulau dewata ke luar negeri, dan berharap pandemi segera berakhir dan wisatawan kembali datang ke Bali.(bpn)
