IGA
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat Rapat Kordinasi Pemenuhan Dokumen IGA Tahun 2021 di Praja Utama, Kantor Walikota Denpasar, Jumat (10/9/2021). Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Pemkot Denpasar kembali mengikuti Inovation Goverment Award (IGA) Tahun 2021. Tahun ini, sebanyak 66 Inovasi diusulkan untuk berkompetisi secara nasional. Demikian terungkap saat Rapat Kordinasi Pemenuhan Dokumen IGA Tahun 2021 yang dipimpin langsung Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa di Praja Utama, Kantor Walikota Denpasar, Jumat (10/9/2021).

Kepala Balitbang Kota Denpasar, Putu Naning Djayaningsih didampingi Kabag Organisasi Setda Kota Denpasar, IB Alit Adhi Merta dalam kesempatan tersebut mengatakan, IGA Tahun 2021 dilaksanakan oleh Balitbang Kemendagri berdasarkan amanat UU no. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan PP No. 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah. Sehingga, upaya dalam mendukung optimalisasi pelayanan kepada masyarakat dapat diciptakan secara berkelanjutan.

Baca Juga :  Gelar Apel Kesiapsiagaan, Dinsos P3A Bali Peringati HUT Ke-20 Tagana dan Pengukuhan Forum Komunikasi Tagana Provinsi Bali Periode 2024-2029

“Pemkot Denpasar tahun ini mengusulkan 66 inovasi yang akan mengikuti IGA. Dari jumlah tersebut sebanyak 60 inovasi sudah terdata di tahun sebelumnya dan 6 inovasi merupakan terboson baru yang terdiri atas Inovasi Pelayanan Publik, Inovasi Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Inovasi lainya,” jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, sebanyak 20 item menjadi indikator dalam penilaian IGA Tahun 2021 ini. Yakni Regulasi Inovasi Daerah, Pedoman Teknis Ketersediaan SDM Terhadap Inovasi Daerah, Kemudahan Informasi Layanan Dukungan Anggaran, Kemudahan Proses Inovasi yang Dihasilkan Penggunaan IT.

Baca Juga :  Wali Kota Jaya Negara Tinjau Pengerjaan Perataan Lahan Stockpile Mertasari 

Selanjutnya, indikator lainya yakni Penyelesaian Layanan Pengaduan Bimtek Inovasi, Online Sistem Program dan Kegiatan Inovasi Perangkat Daerah dalam RKPD, Replikasi Keterlibatan Aktor Inovasi, Kecepatan Inovasi, Pelaksana Inovasi Daerah, Kemanfaatan Inovasi,  Jejaring Inovasi, Monitoring dan Evaluasi Inovasi Daerah Sosialisasi Inovasi Daerah dan Kualitas Inovasi Daerah.

“Tentunya dari rapat ini diharapkan mampu mengidentifikasi indikator sehingga nilai yang diberikan dalam sebuah inovasi dapat ditingkatkan, dan berkas yang diperlukan dapat dipersiapkan dengan baik hingga batas akhir 17 September mendatang,” harapnya.

Sementara itu, Wawali Arya Wibawa memberikan semangat kepada seluruh jajaran yang bertugas dalam pelaksanaan IGA Tahun 2021. Tentunya pelaksanaan ini tidak hanya berpacu pada kuantitas, melainkan kualitas dari sebuah inovasi.

“Jadi bagi yang belum optimal silahkan dioptimalkan, masih ada waktu, dan untuk inovasi ini tidak hanya difokuskan pada jumlah inovasi, melainkan bagaimana kualitas, bobot serta kemanfaatan dari inovasi tersebut,” ujarnya.

Arya Wibawa juga berharap Pemkot Denpasar mampu mempertahankan capaian prestasi tahun-tahun sebelumnya. Sehingga upaya maksimal untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat dapat dioptimalkan secara berkelanjutan.

“Harapan kami tentu bisa menembus 10 besar, lebih jauh dari itu juga bagaimana inovasi yang diciptakan mampu memberikan manfaat optimal bagi masyarakat Kota Denpasar,” ujarnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News