Sembako
Ketua TP PKK Kabupaten Bangli Menyerahkan Ratusan Paket Sayuran Kepada Warga Penyandang Disabilitas. Sumber Foto : Istimewa

“Kita sangat menghargai inisiatif dari ibu-ibu KWT yang selama ini kita bina dan kita bantu melalui program kegiatan yang namanya pekarangan pangan lestari, jadi mereka mereka itu punya insiatif membantu rekan-rekan yang terutama masyarakat penyandang disabilitas. Kenapa itu kita pilih, memang karena keterjangkauan jumlah paket, tentu rekan-rekan kita yang paling membutuhkan kemudian dengan kondisinya yang kurang menguntungkan, tentu kita perlu bersimpati kepada mereka,” jelasnya.

Wayan Sarma menambahkan, kegiatan pekarangan pangan lestari ini terus digalakan. KWT yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini sebanyak 27 KWT yang dibina dan difasilitasi dari tahun 2020-2021. Harapan kepada KWT ini memang tujuan utamanya adalah untuk memenuhi kebutuhan pokok dan juga ke depan setelah kebutuhan pokok itu dicukupi tentu adalah orientasinya pasar. Jadi bisa juga untuk menambah pendapatan, tetapi tujuan utama tetap fokus adalah untuk memenuhi kebutuhan pangan di rumah tangga, memenuhi kebutuhan gizi dan berikutnya untuk tambahan pendapatan.

Baca Juga :  Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Bali Kunjungi Pelaku IKM/UMKM Bangli

“Untuk kegiatan ini sementara sasarannya hanya disabilitas dulu, kita akan mencoba menggalang ke kelompok-kelompok yang lain, mudah-mudahan mereka merespon,” pungkasnya.

Sementara itu Ketua TP PKK Kabupaten Bangli, Ny. Sariasih Sedana Arta menyampaikan terima kasih kepada ibu-ibu KWT karena sudah ikut membantu warga yang membutuhkan terutama warga penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Bangli terkait dengan penerapan PPKM di Kabupaten Bangli.

Pihaknya juga menjelaskan bahwa KWT-KWT yang ada di seluruh Kabupaten Bangli yang mendapat bantuan tahun 2020-2021 itu dibantu dari anggaran APBN, dari bantuan itu sehingga tahun 2021 ini hasilnya sekarang yang diberikan kepada penyandang disabilitas, sehingga  ada 200 paket sayuran.

Ditambahkan, itu semua hasil dari KWT-KWT yang ada di Kabupaten Bangli istilahnya sharing. Jadinya, hasil yang dari KWT-KWT itu diberikan kembali atau disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan sehingga dalam situasi Covid-19 ini bisa meringankan beban masyarakat.

Baca Juga :  Pembangunan Bangli Sport Center Dimulai, Giri Prasta dan Sedana Arta Lakukan Groundbreaking

“Nantinya KWT-KWT ini juga akan bisa memberikan bibit kepada masyarakat-masyarakat di sekitarnya sehingga apa yang menjadi program TP PKK Provinsi dan Kabupaten yaitu bagaimana Hatinya PKK yang ada di seluruh Kabupaten Bangli bisa terwujud sehingga seluruh pekarangan yang ada di Kabupaten Bangli bisa dimanfaatkan oleh keluarga itu sendiri. Sehingga apa yang mereka tanam bisa mereka nikmati dan tentunya akan meringankan beban daripada keluarga itu sendiri,” imbuhnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News