DEVI
Asisten Pembagunan Setda Kota Denpasar, AA. Gede Risnawan didampingi Kadis Kominfo dan Statistik Kota Denpsar, I Dewa Made Agung saat meresmikan aplikasi Pemandu Virtual Layanan Informasi Publik DEVI (Denpasar Virtual Asistant) dan Literasi Media dalam rangka Peringatan ke-3 Bulan Bung Karno, Kamis (10/6/2021) di Ruang Ciber Monitor Damamaya Gedung Graha Sewaka Dharma Lumintang. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Sebagai wujud komitmen Kota Denpasar dalam menyelenggarakan layanan informasi publik yang mudah, murah dan cepat bagi masyarakat, Pemkot Denpasar meresmikan Pemandu Virtual Layanan Informasi Publik DEVI (Denpasar Virtual Asistant) dan Literasi Media dalam rangka Peringatan ke-3 Bulan Bung Karno, Kamis (10/6/2021) di Ruang Cyber Monitor Damamaya Gedung Graha Sewaka Dharma, Lumintang.

Launching inovasi ini diresmikan Asisten Pembangunan Setda Kota Denpasar, AA. Gede Risnawan didampingi Kadis Kominfo dan Statistik Kota Denpsar, I Dewa Made Agung yang ditandai dengan penekanan tombol aplikasi.

Baca Juga :  De Gadjah: Bali Berpotensi Miliki Satu Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Walikota Denpasar dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Pembangunan Agung Risnawan mengatakan, kebutuhan akan informasi serta kemudahan dan keterbukaan akses informasi merupakan hal strategis di berbagai bidang termasuk dalam pelayanan publik. Oleh karenanya pemerintah berkewajiban menyediakan layanan informasi publik yang mudah dan dapat diakses dengan cepat.

Agar masyarakat dapat memperoleh informasi yang dibutuhkan dimana saja dan kapan saja tanpa harus mendatangi instansi yang dituju. Terlebih saat pandemi seperti sekarang, dimana kemudahan dan efisiensi menjadi prioritas dalam banyak sektor.

Baca Juga :  BRI Regional Office Denpasar Bagikan Ribuan Sembako kepada Masyarakat Sekitar

“Saya memberikan apresiasi dan menyambut baik sinergi dan kolaborasi Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik bersama OPD dan Perumda pemberi layanan publik untuk menghadirkan DEVI (Denpasar Virtual Assistant) yang bertujuan memfasilitasi kebutuhan masyarakat akan informasi layanan publik. Terlebih sistem berbasis media sosial populer di masyarakat ini dapat diakses setiap saat dari mana saja,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, ini sekaligus sebagai suatu wujud kerja nyata yang ditunjukkan pemerintah dalam mewujudkan misi Kota Denpasar yaitu ‘Kejujuran dan Spirit Sewakadarma Sebagai Penguat Reformasi Birokrasi Menuju Tata Kelola Kepemerintahan yang Baik (Good Government)’ sehingga dapat menciptakan Denpasar sebagai kota kreatif berbasis budaya menuju Denpasar MAJU (Makmur, Aman, Jujur dan Unggul).

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News