Vaksn Covid-19
Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melakukan strategi vaksinasi tuntas pada warga usia empat puluh tahun ke atas di wilayah Kecamatan Buleleng. Strategi ini dilakukan mengikuti 50.000 dosis vaksin astrazeneca yang diterima Pemkab Buleleng.

Pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi tuntas, sebanyak 3.473 warga berhasil disuntik vaksin Astrazeneca dosis pertama. Jumlah tersebut tersebar di dua puluh tiga (23) desa dan kelurahan Kecamatan Buleleng.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) dan juga selaku Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng Gede Suyasa ditemui di ruang kerjanya Rabu (5/5/2021).

Suyasa memaparkan bahwa 3.473 dosis yang disuntikkan merupakan 150% lebih banyak daripada jumlah rata-rata penyuntikan vaksin covid-19 harian di Kabupaten Buleleng. Hal tersebut dikarenakan vaksinasi dengan vaksin Sinovac dosis 2 tetap berjalan. “Karena sinovac juga datang 23.000. Untuk dosis 2 Sinovac tetap berjalan,” papar Suyasa.

Baca Juga :  Dukung Penuh Olahraga, Pemkab Buleleng Dorong KONI Segera Usulkan Dana Hibah 2025

Pelaksanaan vaksinasi tuntas pada hari pertama secara umum berjalan dengan lancar meskipun ada sedikit kendala di lapangan. Salah satunya, ialah baru separuh dari masyarakat yang ditargetkan datang untuk menerima vaksin hadir di pos vaksinasi. Selain itu, dari 29 desa dan kelurahan, ada beberapa yang baru akan menjalankan vaksinasi tuntas Kamis (6/5/2021).

“Tapi ada juga karena bersifat sangat cepat, ada kelurahan yang belum siap sehingga mulai besok. Hari ini baru sosialisasi kepada penduduk. jadi besok baru mulai vaksinasinya di beberapa desa atau kelurahan,” ujar Suyasa.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News