“Langkah jangka panjang; Mengurangi ketergantungan ekonomi Bali dari sektor pariwisata. Menyiapkan kebijakan baru dengan menyeimbangkan struktur dan fundamental perekonomian Bali antara sektor pariwisata, pertanian, dan industri. Dan terakhir, menyiapkan kebijakan baru menuju pariwisata berkualitas dan sehat,” paparnya.
Di dalam perjalanannya, Pemprov Bali telah menelurkan sejumlah kebijakan penting antara lain; 1) Pergub Nomor 97 Tahun 2018 tentang pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai, 2) Pergub Nomor 47 Tahun 2019 tentang pengelolaan sampah berbasis sumber, 3) Pergub Nomor 45 Tahun 2019 tentang Bali energi bersih, 4) Pergub Nomor 48 Tahun 2019 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai, 5) Pergub Nomor 24 Tahun 2020 tentang Perlindungan Danau, Mata Air, Sungai, dan Laut.
Kemenko Marvest Luhut Panjaitan hadir tetapi tidak memberikan sambutan melainkan usai melihat penampilan tari baris anak-anak, sambutan Gubernur Koster, dan menyaksikan singkat video pembangunan Bali, beberapa saat langsung meninggalkan tempat acara Pukul 17.33 WITA dan untuk menuju Bandara Udara I Gusti Ngurah Rai. (aar/bpn)