BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Pengadilan Denpasar di akhir tahun 2020 melaksanakan Swab Test gratis dengan target 150 orang yang ditujukan kepada keluarga besar PN Denpasar, termasuk wartawan serta diikuti dari pelaku pariwisata yang terdaftar.
Hal ini dilakukan untuk memastikan kesehatan di lingkungan PN Denpasar dalam memberikan pelayanan kepada para pencari keadilan.
“Kemarin terdaftar intern PN Denpasar sekitar 50 orang, karena kita tidak wajibkan, banyak yang cuti. ini keluarga besar termasuk rekan wartawan, rekan posbakum. Hari ini ada 150 orang,” jelas Ketua PN Denpasar, Sobandi usai melakukan Swab Test di ruang tunggu PN Denpasar, Senin (28/12/2020).
Ditambahkan, setelah pengambilan test selama 1 menit, selanjutnya hasil test Swab PCR akan diketahui dua hari kedepan, Rabu (30/12/2020).
“Nanti setelah itu hasilnya akan dikasihkan ke saya atau di WA langsung kepada yang di-Swab, kelanjutannya ya kita nunggu ada yang positif mungkin harus isolasi atau bagaimana tindakannya, kita koordinasikan dengan pihak provinsi maupun kota,” Imbuhnya.
Hadir pada pelayanan Swab gratis tersebut, Koordinator Satgas Relawan Penanganan Covid-19 di BTB (Bali Tourism Board) Ida Bagus Namarupa, yang juga Direktur POD Chocolate menjelaskan, saat ini pihaknya bekerja sama dengan PN Denpasar melakukan testing, tracing, dan treatment yang telah berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 Pusat.
“Hari ini kami bekerja sama dengan Pengadilan Negeri Denpasar yang memang pimpinan disini sebagai langkah kesiapan beliau bertemu dengan memberikan pelayanan masyarakat hendaknya beliau dan anggota juga memastikan dalam kondisi yang sehat, sehingga tidak ada kemungkinan menularkan Covid-19 kepada masyarakat yang datang ke pengadilan,” terangnya.
Dilanjutkan untuk kerja sama terhadap instansi lainnya dalam pelayanan ini, pihaknya selalu mengikuti kebijakan dari Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali.
“Karena bagaimanapun juga yang ditunjuk oleh pemerintah untuk melakukan testing, tracing dan treatment adalah satgas penanganan Covid-19 dalam hal ini Provinsi Bali, yang diambil oleh Dinas Kesehatan Bali,” tutupnya.(ads/bpn)
