Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

Disamping itu lanjut Rai Mantra, Kota Denpasar sebagai pusat Kota dan Pusat Pemerintahan  terbatas dengan Sumber Daya Alam, sehingga pemanfaatan sumber daya manusia yang baik mampu menjawab tantangan persaingan global terlebih di masa pendemi saat ini.

Nantinya dalam penerapan inovasi ini diharapkan mendukung tercapainya Sustainable Development Goals, keseimbangan pertumbuhan dan kebahagiaan masyarakat. Dalam penerapan inovasi ini juga memberikan pendampingan pada penerapan peningkatan kinerja tata kelola, pelayanan publik serta pembangunan daerah.

“Pencapaian Sustainable Development Goals yang diharapkan dengan sinergitas yang ada membangun dengan konsep ekonomi kreatif yang berdampingan dengan ekonomi tourism. Membangun jiwa kewirausahaan masyarakat telah juga dibarengi dengan membangun refeormasi birokrasi memberikan kemudahan kepada mereka dalam beriwirausaha, hal ini difasilitasi dalam satu gedung Mal Pelayanan Publik, yakni di Graha Sewaka Dharma Lumintang,” ujar Rai Mantra.

Rai Mantra menambahkan bahwa terdapat rancang bangun dan struktur kebaharuan inovasi Dharma Negara Alaya. Hal ini meliputi arena pengembangan seni dan kreativitas, wahana pelestarian budaya, ruang penguatan identitas budaya, sarana pendidikan, sarana pemberdayaan masyarakat, ruang kreasi, apresiasi dan ekspresi budaya, destinasi wisata kreatif, dan wahana pemeliharaan warisan budaya. Manfaat dan peluang repleksi yakni sebelum ada Dharma Negara Alaya, kegiatan seni, budaya, dan kreatifitas tersebar dan kurang terakomodir. Sehingga sejak diresmikan pada 27 Desember 2019 lalu menjadi terakomodir. Di Dharma Negara Alaya potensi kolaborasi telah terjalin dengan 10 Negara yakni Australia, British, Jepang, Amerika, Republik Rakyat Tiongkok, Italia, Swiss, Hungaria, Vietnam, dan Zimbabwe.

Baca Juga :  DTIK Fest Hadirkan Kontes Ikan Mas Koki Bali, Pelestarian Budaya di Era Digital

“Jadi di dalam satu Gedung Dharma Negara Alaya ini telah diakomodir 11 inkubator bisnis yang siap mengembangkan potensi kewirausahaan para entrepreneur muda di Denpasar,” ujar Rai Mantra.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri, Agus Fatoni mengatakan ada 14.897 inovasi Pemda pada tahun 2020 ini.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News