Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, JEMBRANAGuna mendorong prestasi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Jembrana terhadap mahasiswa yang kurang mampu, Bupati Jembrana I Putu Artha menyerahkan beasiswa kepada mahasiswa yang kurang mampu secara simbolis kepada 8 orang penerima beasiswa di Ruang VIP Kantor Bupati, Rabu (4/11/2020).

Sebanyak 8 orang mahasiswa asal Kabupaten Jembrana yang kurang mampu mendapatkan beasiswa sebesar Rp3 juta per orang.  Beasiswa dari Pemkab Jembrana ini dengan total anggaran mencapai Rp24 juta.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Jembrana Ni Nengah Wartini mengatakan, program beasiswa untuk mahasiswa yang kurang mampu ini dibagikan kepada para mahasiswa asal Jembrana yang melaksanakan kuliah khususnya yang menempuh jenjang Diploma III.

Wartini menambahkan, program beasiswa mahasiswa kurang mampu ini akan tetap diberikan sepanjang mereka terdaftar disana sampai akhir mereka kuliah selama 3 tahun setiap 6 semester akan tetap dibiayai. Sejak dilaksanakan mulai tahun 2020 ini, total anggaran sebesar Rp900.000.000. akan tetapi yang memenuhi syarat hanya 8 orang jadi anggarannya terrealisasi sekitar Rp24 juta.

Baca Juga :  Bupati Tamba Lantik Belasan Pejabat di Lingkungan Pemkab Jembrana

“Patokannya adalah mereka yang sudah terdaftar di daftar keluarga yabg kurang mampu baik yang ditetapkan oleh Bupati msupun data yanh ada di Dinas Sosial. Sepanjang mereka terdaftar disana sampai akhir mereka kuliah selama 3 tahun dan setiap 6 semester akan tetap di biayai,” ujar Wartini.

Sementara Bupati Artha menyebutkan, bahwa program beasiswa ini merupakan salah satu program pertama kalinya. Program ini juga mendorong para mahasiswa asal Jembrana yang kurang mampu semakin berprestasi.

“Kami harapkan, melalui beasiswa ini teman-teman penerima untuk dapat memanfaatkan uang beasiswa dengan baik. Untuk prestasi dan membantu biaya pendidikan,” ucap Bupati Artha.

Bupati Artha juga menyampaikan, pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu ini adalah salah satu bentuk pengakuan atas para mahasiswa/siswi dalam menuntut ilmu  pada jenjang pendidikan tinggi.

Hal tersebut diharapkan dapat membantu meringankan beban yang ada serta meningkatkan motivasi untuk dapat bersaing kedepannya dan bisa berpartisipasi dalam pembangunan Jembrana untuk ke depan.

“Semoga para pemuda Jembrana bisa menjadi pemuda yang mandiri, produktif dan ikut berpartisipasi dalam pembangunan di Jembrana kedepannya,” pungkasnya. (agg/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News