Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Kondisi perekonomian yang tercatat mengalami penurunan sejak akhir semester I-2020 lalu tidak berdampak terhadap transaksi mobil mewah di Bali.

Menurut Kepala Cabang Auto2000 Denpasar, Suprayogi selama enam bulan terakhir pasar mobil mewah di Bali tidak mengalami kontraksi terlalu dalam dibandingkan dengan pasar mobil untuk segmen menengah ke bawah.

“Selama pandemi kami mencatat penjualan mobil untuk segmen menengah ke atas justru masih stabil,” ungkap Suprayogi.

Dijelaskan, sebelum pandemi melanda, pasar mobil mewah ini menempati posisi 25 persen dari total penjualan, sedangkan untuk segmen menengah ke bawah sebesar 75 persen.

Baca Juga :  Kinerja Industri Jasa Keuangan Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Tetap Resilien dan Terjaga Stabil

Kisaran harga mobil mewah mulai dari Rp700 juta sampai di atas Rp1,5 miliar. “Untuk jenisnya sendiri, ada beberapa jenis yang diminati, mulai dari mobil penumpang, city car hingga sport seperti Toyota FT 86 yang pada Agustus lalu laku satu unit dengan harga di atas Rp1 miliar,” sebutnya.

Dengan kondisi tersebut, pihaknya optimis pasar mobil mewah di Bali hingga akhir tahun 2020 tetap stabil dan tidak mengalami kontraksi yang dalam. “Hal ini karena daya beli masyarakat menengah ke atas di Bali masih cukup bagus, sehingga mereka masih tetap memiliki kemampuan membeli kendaraan premium,” katanya.

Baca Juga :  Pemkot Denpasar Upayakan Berbagai Langkah Preventif Guna Tekan Angka Stunting 

Kepala Cabang BMW Astra Denpasar, Rifai juga mengakui hal yang sama. Menurutnya, hingga periode triwulan III daya beli masyarakat Bali terhadap produk otomotif premium masih relatif stabil. “Meskipun ada penurunan akibat pandemi ini, namun kontraksinya tidak terlalu tajam,” jelasnya.(agni/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News